Sebut Erick Thohir Jalani Misi Kenabian, Ngabalin Trending dan Dibully
Ngabalin tidak butuh otak dia hanya butuh lidah, karna dia penjilat

Ngabalin trending. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden itu trending karena membuat pembelaan terhadap Menteri BUMN Erick Thohir.
Erick disebut-sebut terlibat bisnis PCR. Kata Ngabalin isu itu tidak benar,
Justru Erick Thohir, kata Ngabalin, sedang menjalankan misi kenabian.
Ngabalin menyebutkan itu terkait kemunculan Erick Thohir dengan jargon akhlaknya.
Ada pun Akhlak yang dimaksud merupakan akronim dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Kata Ngabalim apa yang dikerjakan Erick Thohir mirip dengan apa yang dikerjakan Nabi Muhammad.
Di mana Rasulullah diutus ke bumi untuk memperbaiki akhlak dan budi pekerti manusia.
Sebelumnya Ngabalin membela Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan juga soal dugaan keterlibatan dalam bisnis tes PCR.
Ia menyebut dugaan-dugaan itu fitnah terhadap Luhut dan Erick.
“Saya sudah konfirmasi ke Pak Luhut dan Pak Erick tidak benar dan fitnah dari orang yang iri kepada beliau berdua,” kata Ngabalin dalam akun Twitter @AliNgabalinNew, Rabu (3/11).
Ngabalin berpendapat dua menteri itu tak punya niat mencari untung dalam pandemi Covid-19. Menurutnya, Luhut dan Erick serius mengabdi kepada negara.
Sikap Ngabalin itu membuat netizen tak tahan untuk berkomentar hingga menjadi trending.
@Sumoburloff2: Karena ocehannya, ngabalin dijadikan burung istana
@BinsarRitonga4: Senista itu ngabalin, ya Allah
@Eprin14: Ngabalin apapun dibelanya asal itu tuannya.
@MensosJ: Kenapa Ngabalin semakin kacau ?, dia frustrasi, sudah gagah berani bela si JENIUS, eh jabatan jubir Fajroel ga diberikan untuknya. KASIHAN BANGET !!!
@Agus67861463: Ngabalin lagi menjalankan misi kesetanaan.
@singoluwee15: Ngabalin tidak butuh otak dia hanya butuh lidah, karna dia penjilat
Profil Ali Mochtar Ngabalin
Dr. Ali Mochtar Ngabalin M.Si. lahir 25 Desember 1968.
Ngabalin lahir di Fakfak, Papua Barat (waktu itu Irian Barat).
Ia adalah seorang politisi Indonesia yang menjabat sebagai tenaga ahli Kantor Staf Presiden Republik Indonesia.
Sebagai kader Partai Bulan Bintang (PBB), ia pernah menjadi anggota Komisi I DPR RI periode 2004-2009 dari Fraksi Bintang Pelopor Demokrasi (F-BPD) melalui Daerah Pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan II.
Pada tahun 2010, Ali Mochtar keluar dari Partai Bulan Bintang dan berpindah ke Partai Golkar.
Ia menikah dengan seorang perempuan bernama Henny Muis Bakkidu dan telah dikaruniai empat orang anak.
Ngabalin menyelesaikan pendidikan pasca sarjananya pada bidang Ilmu Komunikasi di Universitas Indonesia (UI) Depok.
Sedangkan gelar doktor ia dapatkan dari Universitas Negeri Jakarta pada 18 Maret 2013.
Jejak Pendidikan
SD Inpres Fak-Fak (1980)
Madrasah Tsanawiyah Fak-Fak (1983)
Madrasah Aliyah Fak-Fak (1986)
Mualimin Muhammadiyah Makassar
IAIN Alauddin Makassar UP (1994)
PPS. Ilmu Komunikasi UI (2001)
Doktor dari Universitas Negeri Jakarta (2013)
Jejak Karier dan Organisasi
Pimpinan Ponpes Nurul Falah Palu Sulteng (1994-1995)
Dosen Luar Biasa Program Pasca Sarjana Institut Agama Islam Al Aqidah (2003)
Penyiar pada Radio Komunitas “Cation Rose” Jakarta (2003)
Anggota Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) (1997-sekarang)
Ketua DPP Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (2003-2006)
Ketua DPP Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) (2003-2006)
Ketua Umum PP Badan Koordinasi Muballigh Se-Indonesia (PP BAKOMUBIN) (2015-2016).
“Partai Bulan Bintang