Business is booming.

Maret Trending, Harapan Netizen, Hari Besar dan Prediksi Akhir Omicron?

Dear Maret, pls be nice. Banyak hal yg musti kita kelarin, semoga jam tidur membaik

Hari ini jatuh tanggal pertama Bulan Maret 2022. Maret pun trending

Sebagian besar netizen berdoa agar bulan Maret lebih baik daripada bulan Februari yang paling singkat, 28 hari.

Pada bulan Maret, covid-19 varian Omicron juga masih tinggi, dan diprediksi akan berakhir bulan ini.

Lalu apa saja hari besar yang terjadi di bulan Maret, simak diakhir tulisan ini.

Berikut cuitan sejumlah netizen tentang trending bulan Maret

@halleluyeaa: i hope good things come soon, selamat datang bulan maret!

@edvlgrd: Dear maret, please be nice to me

@syyaabiel: bismillah maret be better than feb for all of us pleasee

@jejemarklee: Welcome Maret. I hope this month better then Februari.

@hi_Mittt: Dear Maret, pls be nice. Banyak hal yg musti kita kelarin, terus yg lainnya dimulai. Sehat” anak baik, semoga jam tidur bisa segera membaik

@only4haechan: awal maret di sambut dgn PAT IPA

@salissbury·36sselamat datang maret

@v_obliviate: Welcome Maret! I’m ready for all of it

@vanillaeii·48sudaa satu maret aja…

@fxeveryone: PLISSS MARET SEMOGA DAPET KERJA YA ALLAH, cape bgt dikira gaada effort cari kerja, padahal sampe jam segini ga tidur karena stress mikirin cari kerja+apply ke puluhan perusahaan tapi belum ada kabar

@DutaAirlangga: Akan ku tinggalkan semuanya di feb lalu. Dan kamu tidak akan bertemu denganku di maret ini.

@JltnkChan: Sekirane Maret iki ra ono kejelasan ro kepastian langsung Mei wae pie, lek riyoyo THR medun njut ngenggo klambi anyar

Maret Masih Omicron

Pemerintah memprediksi puncak kasus varian Omicron di tanah air akan terjadi pada pertengahan bulan Februari hingga awal Maret 2022.

Baca Juga:  JKT 48 Resmi Rilis Single Lagu Sayonara Crawl, Shani Tampil Cantik Banget

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, berdasarkan pengamatan terhadap sejumlah negara puncak tersebut dicapai secara cepat dan tinggi dan waktunya berkisar antara 35-65 hari.

“Indonesia pertama kali kita teridentifikasi (varian Omicron) adalah pertengahan Desember, tapi kasus kita mulai naiknya di awal Januari. “

Nah, antara 35-65 hari akan terjadi kenaikan yang cukup cepat dan tinggi. Itu yang memang harus dipersiapkan oleh masyarakat,” ujar Menkes dalam keterangan persnya.

Menkes mengungkapkan, tingkat perawatan di rumah sakit (RS) untuk pasien Omicron di sejumlah negara yang telah melewati puncak kasus berkisar antara 30-40 persen dibandingkan hospitalisasi varian Delta.

“Jadi walaupun kenaikannya lebih cepat dan tinggi, jumlah kasusnya akan lebih banyak dan naik penularannya lebih cepat, tapi hospitalisasinya lebih rendah,” ujarnya.

Oleh karena itu, Budi menekankan agar masyarakat tetap waspada namun tidak perlu panik jika ada kenaikan jumlah kasus yang cepat dan banyak.

Ditegaskannya, pemerintah terus memantau secara ketat kondisi pasien konfirmasi Omicron yang memerlukan perawatan RS. Dari sekitar 500 kasus Omicron, 300 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Budi menyampaikan, sekitar 90 persen transmisi lokal varian Omicron terjadi di DKI Jakarta. Oleh karena itu, pemerintah mempersiapkan strategi khusus dalam mengantisipasi lonjakan kasus di wilayah ini.

Pemerintah akan melakukan pengetatan penegakan disiplin protokol kesehatan (prokes) yang didukung oleh implementasi PeduliLindungi. Selain itu upaya testing dan tracing juga akan diperkuat dengan dukungan dari TNI/Polri.

Selain itu, pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, serta tidak bepergian ke luar negeri untuk keperluan yang tidak esensial.

Kemudian, pemerintah juga akan mengakselerasi pelaksanaan vaksinasi dosis lanjutan atau booster.

Di sisi perawatan, pemerintah juga sudah mempersiapkan obat-obatan untuk pasien Covid-19. Menkes menyampaikan, sebanyak 400 ribu tablet Molnupiravir sudah tersedia di Indonesia. Tak hanya itu, obat ini juga akan segera diproduksi di dalam negeri.

Baca Juga:  Luna Maya Kabarkan Dirinya di Hari Pertama Bulan Puasa, Ada yang Sama?

Pemerintah juga mengupayakan agar obat-obatan Covid-19 ini juga dapat tersedia di apotek yang disesuaikan dengan jenis obat tersebut.

Hari Besar di Bulan Maret

Tanggal 1 Maret: Peristiwa Serangan Umum

Tanggal 5 Maret: Hari Konvensi CITES (Perdagangan Satwa Liar)

Tanggal 6 Maret: Hari KOSTRAD

Tanggal 8 Maret: Hari Perempuan Indonesia

Tanggal 9 Maret: Hari Wanita Indonesia

Tanggal 9 Maret: Hari Musik Nasional

Tanggal 10 Maret: Hari Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI)

Tanggal 11 Maret: Hari Surat Perintah

Tanggal 15 Maret: Hari Hak Konsumen Sedunia

Tanggal 17 Maret: Hari Perawat Nasional

Tanggal 18 Maret: Hari Arsitektur Indonesia

Tanggal 20 Maret: Hari Dongeng Sedunia

Tanggal 21 Maret: Hari Puisi Sedunia

Tanggal 21 Maret: Hari Down Syndrome

Tanggal 21 Maret: Hari Hutan Sedunia

Tanggal 22 Maret: Hari Air Sedunia

Tanggal 23 Maret: Hari Metorologi Sedunia

Tanggal 24 Maret: Hari Tuberkolosis Sedunia

Tanggal 24 Maret: Hari Peringatan Bandung Lautan Api

Tanggal 27 Maret: Hari Teater Internasional

Tanggal 30 Maret: Hari Film Indonesia

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...