Giroud Trending, Akhiri Paceklik Gol dan Aksi Salto Indahnya, Sayang AC Milan vs Salernitana 1-1
Andai saja tendangan salto Giroud menjadi gol itu akan menjadi salah satu gol terbaik sepanjang masa

AC Milan gagal kalahkan tim papan bawah Salernitana 1-1 di San Siro, Selasa (14/3/2023) dini hari WIB.
Tambahan waktu delapan menit tak mengubah hasil, keduanya harus puas berbagi satu poin.
Hasil itu membuar Rosonerri gagal melewati Lazio diperingkat tiga klasemen sementara Liga Italia.
Full time.#MilanSalernitana #SempreMilan@Acqua_Lete pic.twitter.com/3frq2NlUbS
— AC Milan (@acmilan) March 13, 2023
AC Milan tetap diperingkat empat dengan perolehan 48 poin dari 26 laga.
Lazio peringkat 3 dengan 49 poin, dan Inter Milan dua besar dengan 50 poin.
Hasil itu sekaligus menunjukkan bahwa perebutan posisi empat besar atau tiket Liga Champions masih teramat seru.
Napoli yang memimpin klasemen dengan 68 poin tampaknya sudah tak bisa diganggu sebagai calon peraih sccudetto.
Tuan rumah AC Milan yang unggul babak pertama berhasil disamakan Salernitana melalui goal Boulaye Dia menit 61.
Gol terjadi dalam sebuah serangan balik cepat yang sepertinya tak terduga oleh kubu Milan.
Dari sayap kiri, pemain Salenitana Domago Bradarić menusuk ke pertahanan Milan.
Tiga pemain tim tamu secara bersamaan masuk ke kotak penalti rosonerri.
Umpan terobosan Bradaric yang tak terkawan selanjutnya berhasil menjebol gawang AC Milan. Papan skor pun langsung berubah menjadi 1-1.
Sebelumnya AC Milan unggul dibabak pertama melalui gol sundulan kepala Oliver Giroud.
Ia memanfaatkan bola tendangan penjuru yang dilakukan Ismail Bennacer menit 45+1.
Gol Giroud membuat namanya trending.
Pertama karena gol itu mengakhiri paceklik golnya dimana terakhir kali melakukan itu pada 10 Februari ke gawang Torina.
Penyebab lainnya karena aksi salto indah yang nyaris menjadi gol.
Andai saja menjadi gol itu akan menjadi salah satu gol terbaik sepanjang masa, dari bangku cadangan Ibrahimovic pun tampak terkesima.
Statistik pertandingan menunjukkan AC Milan dominan atas Salernitana dengan 64 persen penguasaan bola berbanding 36 persen.
AC Milan juga membuat 21 tembakan dibandinng Salernitana cuma enam shot, sedang tendangan mengarah ke gawang empat berbanding dua kali..
Sebelum laga kejadian aneh muncul, gelandang Milan Sandro Tonali awalnya diistirahatkan secara mengejutkan masuk starting XI.
Tonali diperkirakan akan bermain, tetapi Stefano Pioli akhirnya memutuskan untuk mencoretnya dari starting line-up.
Tonali telah memainkan 32 pertandingan di semua kompetisi musim ini, memulai setiap pertandingan sejak awal 2023.
Rade Krunic dan Ismael Bennacer mulai di tengah lapangan melawan Salernitana pada Senin malam.
Starting XI
AC Milan(3-4-2-1): Maignan; Kalulu, Thiaw, Tomori; Saelemaekers, Bennacer, Krunic, Theo Hernandez; Diaz, Leao; Giroud.
Cadangan: Tatarusanu, Mirante, Calabria, Florenzi, Kjaer, Ballo-Tourè, Gabbia, Tonali, Vranckx, Adli, Pobega, De Ketelaere, Rebic, Origi, Ibrahimovic.
Salernitana (3-4-2-1): Ochoa; Daniliuc, Gyomber, Pirola; Mazzocchi, Coulibaly, Bohinen, Bradaric; Candreva, Kastanos; Dia.
Cadangan: Fiorillo, Sepe, Bronn, Lovato, Sambia, B Major, Iervolino, Nicolussi Caviglia, Vilhena, Bonazzoli, Botheim, Valencia, Piatek.