Profil King Of Sparko Letkol Inf Eka Wira Dharmawan, Akmil 2003, Dandim Gianyar, Bali
Ada pun julukan King of Sparko berawal dari munculnya olahraga Spartan Komando atau Sparko
Pangkatnya baru Letkol, namun julukannya seolah melebihi pangkatnya.
Dia adalah Letkol Inf Eka Wira Dharmawan, alumni Akmil 2003 yang memperoleh julukan King of Sparko.
Letkol Inf Eka Wira Dharmawan menjabat Komandan Kodim 1616/Gianyar sejak Agustus 2022.
Sebelumnya menjabat Komandan Batalyon Taruna Tk III/Madya Akademi Militer
Letkol Inf Eka Wira Dharmawan putra daerah asal Singaraja, Bali, dan lahir di Dili, Timor Timur (sekarang Timor Leste).
Ia kelahiran 22 Oktober 1981 atau masih 42 tahun.
Ada pun julukan King of Sparko berawal dari munculnya olahraga Spartan Komando.
Olahraga tersebut memang ia ciptakan selama di Kopassus.
Olahraga itu terinspirasi dari film 300 yang mengisahkan pasukan Sparta.
Eka Wira dan beberapa prajurit Kopassus membuat sebuah program Multiple Endurance Training (MET).
Program ini mengusung konsep Street Workout, Military Crossfit, Balance Training, serta High Intensity Interval Running (HIIR).
Belakangan program ini terkenal dengan sebutan senam Spartan Komando alias Sparko.
Eka Wira menjadi pelatih.
Dalam perkembangannya Mabes TNI Angkatan Darat telah mengesahkan senam Sparko melalui Peraturan Kepala Dinas Jasmani Angkatan Darat, Nomor Perkadisjasad/06/IV/2022.
Ciri khas Sparko yakni menekankan pembentukan kebugaran tubuh (body building).
Mereka yang mendalami senam ini akan tampak berotot dengan memiliki perut kotak-kotak (six pack).
Sejak itu Eka Wira dijuluki King of Sparko.
Dalam unggaham instagramnya Letkol Eka Wira bangga bisa menunjukkan kepiawaiannya di depan Ibu Panglima TNI.
“Kebanggaan tersendiri bisa tampil atas permintaan Ibu Panglima TNI,” ucapnya via instagram @eka_wira_king_of_sparko
Eka Wira memilih karier militer selepas bangku pendidikan sekolah menengah dengan memasuki Akmil dan lulus pada 2003.
Eka menempuh kecabangan infanteri Kopassus.
Awal penugasannya sebagai perwira pertama Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) pada 2003-2004.
Namun, karier alumnus Pendidikan Komando 2006 ini kemudian sebagian besar di Korps Baret Merah.
King of Sparko antara lain dipasrahi tugas mulai dari Danton 1/1/12 Grup 1 Kopassus (2006-2007) hingga Wadanden 1 Yon Aksus Sat-81 Kopassus (2012-2013).
Saat berpangkat mayor, Raja Spartan Komando ini diberi amanat sebagai Kasi Pers Sat-81 Kopassus, Wadanyon Ban Sat-81 Kopassus, Wadanyon 812 Sat-81 Kopassus, dan Pamen Kopassus (Dik Seskoad) (2017-2017).
Saat naik pangkat jadi letkol, dia masuk berkecimpung sebagai Pabandya Binpers Kopassus (2017-2018) dan Danyon 812 Sat-81 Kopassus (2018-2019).
Eka Wira juga akrab dengan penugasan luar negeri.
Perwira lulusan Pendidikan Antiteror (2007) ini diberi amanat sebagai Dankotingen AARM ke-29 pada 2019 hingga 2020.
Kembali ke Tanah Air, dia berdinas di Pusdiklatpassus.
Tak lama penugasan luar negeri kembali datang dengan menjabat sebagai Dansatgas FPC M2/Unifil dan berlanjut menjadi Pamen Kopassus (Satgas LN) (2022-2022).
Setelahnya dia ‘keluar’ dari kandang Kopassus. Eka Wira diberikan mandat untuk menjadi Danyon Taruna Tk III/Madya Akmil.
Seperti penugasan-penugasan sebelumnya, di Lembah Tidar ini Eka Wira menularkan olahraga Sparko yang diciptakannya.