Jejak Karier Mayjen TNI Ferdial Lubis, Akmil 1998 Kedua Sandang Bintang Dua
Ia menggantikan Mayjen TNI Yudha Airlangga yang diangkat sebagai Dankoopssus TNI. Ada pun kenaikan pangkatnya karena Validasi Organisasi Kopassus

Ini adalah profil Mayjen TNI Ferdial Lubis.
Ia menjadi alumni Akmil 1998 kedua menyandang pangkat Bintang dua atau Mayjen TNI.
Yang pertama adalah Mayjen TNI Mohammad Imam Gogor Agnie Aditya.
Mantan ajudan Presiden Jokowi itu kimi menjabat Kepala SMA Taruna Nusantara Kampus Magelang sejak 16 Januari 2025
Sedang Mayjen TNI Ferdial Lubis menjadi Mayjen TNI sejak 15 Agustus 2025 dengan jabatan Wadan Kopassus.
Ferdial Lubis menjabat Danjen Kopassus sejak 27 Mei 2025.
Ia menggantikan Mayjen TNI Yudha Airlangga yang diangkat sebagai Dankoopssus TNI.
Brigjen Yudha Airlangga adalah alumni Akmil 1997. Sedang Brigjen Ferdial Lubis alumni Akmil 1998.
Dengan demikian sejak validasi organisasi, Kopassus yang dipimpin Letjen TNI Djon Afriandi (Akmil 1985) dan memiliki dua Mayjen, yakni Mayjen TNI Ferdial Lubis dan Mayjen TNI Putra Widiastawa yang menjabat Inspektur Jenderal Kopassus.
Mayjen TNI Putra Widiastawa alumni Akmil 1995. seangkatan dengan Letjen TNI Djon Afriandi,
Profil Mayjen TNI Ferdial Lubis
Ferdial Lubis lahir 24 Februari 1977 (48 tahun). Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 15 Agustus 2025 mengemban amanat sebagai Wakil Panglima Komando Pasukan Khusus.
Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1102/VIII/2025 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia, yang ditetapkan pada 15 Agustus 2025.
Ferdial, merupakan lulusan Akmil tahun 1998 ini dari kecabangan Infanteri (Kopassus).
Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Wadanjen Kopassus.
Riwayat Jabatan
Danyon 22 Grup 2 Kopassus (2015)
Dandim 0703/Cilacap (2016—2017)
Sespri KSAD (2018)
Wadanrindam XIV/Hasanuddin (2021—2022)
Asops Kasdam XII/Tanjungpura (2022—2023)
Danrindam Jaya (2024)
Danpusdiklatpassus Kopassus[2] (2024—2025)
Wadanjen Kopassus (2025)
Wakil Panglima Kopassus (2025—Sekarang)