Chelsea Berpeluang Dapat Tanda Tangan Erling Haaland

Masa depan Erling Haaland akan selalu menjadi saga transfer utama musim panas

Dan Chelsea tampaknya menjadi yang terdepan untuk mendapatkan tanda tangan pemain berusia 20 tahun itu.

Penyerang Norwegia itu mencetak 41 gol dalam 41 pertandingan untuk Borussia Dortmund musim lalu dan menjadi salah satu striker top di Eropa.

Selain The Blues asuhan Thomas Tuchel, Manchester City dan Real Madrid juga tertarik untuk membawa Haaland ke klubnya.

Chelsea bukan kali ini tertarik mendatangkan Haaland.

Dimulai pada bulan Maret, ketika Sportsmail mengungkapkan bahwa The Blues, Real dan City tertarik pada penyerang muda tersebut.

Ketika musim berakhir pada akhir Mei dan awal Juni, The Blues kemudian membuka pembicaraan dengan Dortmund mengenai ketersediaan Haaland.

Kala itu Chelsea siap membayar sebanyak £170 juta untuk Haaland.

Awal pekan ini, laporan di Jerman mengklaim bahwa Roman Abramovich telah menyiapkan dana bagi The Blues untuk mendapatkan Haaland seharga £ 150 juta (Rp 2,9 Triliun).

Bahkan siap memasukkan salah satu pemainnya dalam paket pembelian Haaland.

Diantaranya yang ditawarkan Hakim Ziyech, Callum Hudson-Odoi dan Tammy Abraham.

Pada hari Kamis, Sky Sports Germany mengklaim Dortmund telah menolak tawaran pembukaan dari Chelsea untuk Haaland.

Mengingat minat lama tim Liga Premier pada pemain berusia 20 tahun itu, The Blues diperkirakan akan kembali dengan tawaran lain.

Haaland baru-baru ini kembali ke pelatihan pra-musim dengan Dortmund.

Hierarki tim Bundesliga dibombardir dengan pertanyaan tentang masa depan sang striker.

Direktur olahraga klub Sebastian Kehl mengatakan kepada Sky Germany minggu ini:

“Tidak ada yang baru dalam masalah ini. Dia ada dalam rencana kita. Erling akan kembali minggu ini dan dia akan sangat lapar.

“Dia ingin bermain sepak bola, dia merasa nyaman dengan kami dan dia akan bersemangat untuk mencetak banyak gol.”

Namun rekannya, Direktur Olahraga Michael Zorc menanggapi dengan lebih ringan.

Ia bercanda bahwa Haaland ‘sudah di Inggris’ ketika banyak yang mempertanyakan mengapa orang Norwegia itu tidak muncul untuk pelatihan kebugaran pra-musim.

Di atas kertas, kesepakatan itu bisa dengan mudah terjadi.

Direktur transfer Chelsea, Marina Granovskaia, memiliki sejarah panjang dalam mendapatkan apa yang diinginkannya, sementara seluruh struktur klub Dortmund didasarkan pada penjualan pemain di puncaknya dan menginvestasikan kembali.

Tetapi klub Jerman telah menunjukkan dalam beberapa tahun terakhir bahwa mereka bisa menjadi negosiator yang tangguh.

Lagi pula, mereka tidak pernah memiliki pemain yang berharga seperti Haaland.

Itu akan dilihat sebagai tantangan besar bagi Granovskaia, penasihat dekat Abramovich selama hampir dua dekade dan orang yang menjalankan seluk beluk transfer di klub.

Direktur eksekutif telah mengawasi kedatangan bintang-bintang seperti Eden Hazard, N’Golo Kante, Timo Werner, Christian Pulisic dan Alvaro Morata.

Pengetahuannya tentang pasar transfer luar biasa, terutama dalam hal pengeluaran.

Buktinya David Luiz, Oscar, Diego Costa, Morata, dan Hazard semuanya telah dijual dengan harga gabungan £340 juta.

Haaland adalah impian seorang ahli transfer: pada usia 20 tahun dia tidak hanya memiliki cukup waktu untuk membuat perbedaan jangka panjang di lapangan.

Tetapi dia juga berpotensi dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan jika klub memilih untuk pergi ke arah yang berbeda. .

Ketika Haaland ditandatangani oleh Dortmund dari Red Bull Salzburg seharga £ 20 juta pada Januari 2020, klub Jerman tahu mereka tidak dapat mempertahankannya lama – dan ini adalah kesempatan Chelsea.

Tapi Dortmund mungkin melakukan tawar-menawar yang sulit dan mencoba mempertahankan Haaland di klub.

Bagaimanapun, mereka tetap teguh dalam pendirian mereka tentang kepindahan Jadon Sancho ke Manchester United musim panas lalu.

Sikap itu memungkinkan Dortmund untuk mempertahankan Sancho selama satu tahun lagi dan mereka bisa melakukan langkah serupa dengan Haaland.

Dortmund akhirnya mengalah pada Sancho dan menerima tawaran £73m dari Manchester United karena cara coronavirus telah memindahkan tiang gawang di pasar keuangan sepak bola.

Tetapi kehilangan Sancho dan Haaland di musim panas akan membuat Dortmund memulai dari awal.

Jika Gagal Halland Siapa Gantinya

Ada banyak alasan lain mengapa Haaland mungkin tidak bergabung dengan Chelsea musim panas ini.

Dia mungkin belum ingin pindah atau City dan Real bisa masuk, untuk memberikan dua contoh saja.

Jadi The Blues perlu memiliki beberapa rencana cadangan jika pemain Norwegia itu gagal mengamankan kepindahannya ke Stamford Bridge.

Romelu Lukaku saat berseragam Chelsea (KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES)

Salah satu target lainnya adalah penyerang Inter Milan Romelu Lukaku, yang menghabiskan tiga tahun di Chelsea satu dekade lalu, sebelum pergi untuk bergabung dengan Everton.

Sportsmail mengungkapkan pada akhir Mei bahwa The Blues siap untuk kembali memasuki pembicaraan untuk sang striker.

Penyerang Belgia baru saja membantu Inter meraih gelar Serie A pertama mereka dalam 11 tahun, dengan pemain berusia 28 tahun itu mencetak 24 gol dalam 36 penampilan di liga.

Terlepas dari kesuksesan San Siro untuk Lukaku, ada beberapa alasan mengapa dia bisa menukar biru dan hitam dengan biru dan putih musim panas ini.

Pertama, raksasa Italia perlu menjual karena masalah keuangan yang sedang berlangsung akibat pandemi virus corona.

Dalam menjual Lukaku, Nerazzurri akan menjual salah satu pemain terbaik mereka tetapi penjualan £100 juta lebih akan melepaskan beberapa tekanan keuangan pada klub, sementara Inter masih memiliki Lautaro Martinez sebagai striker jimat.

Bos Antonio Conte, yang pernah melatih Chelsea, juga keluar dari Inter awal musim panas ini karena kendala keuangan.

Dia dan Lukaku menikmati hubungan striker-pelatih yang hebat bersama dan penyerang itu mungkin ingin pindah sekarang salah satu mentornya telah pergi.

Pilihan lain adalah striker Tottenham Harry Kane, yang akan menjadi salah satu transfer paling kontroversial dalam sejarah Liga Premier karena permusuhan antara Spurs dan Chelsea.

Kane saat ini sedang dikejar oleh Manchester City dan Sportsmail mengungkapkan bahwa tawaran 100 juta poundsterling dari tim Pep Guardiola telah ditolak oleh Spurs.