Business is booming.

Jadwal Liga Italia, Inter Pimpin Klasemen, Juventus Lawan AC Milan

AC Milan musim ini dianggap lebih kuat dibanding Juve

Inter Milan mencatat kemenangan terbesar Liga Italia saat menghajar Bologna dengan skor telak 6-1.

Sebelumnya rekor kemenangan terbesar adalah 4-0 saat AS Roma mengalahkan Salernitana 4-0, Torino vs Salernitana 4-0 termasuk Inter Milan vs Genoa 4-0.

Berkat kemenangan tersebut Inter Milan kini memimpin klasemen sementara dengan nilai 10 dari 3 kali kemenangan dan sekali imbang.

Inter Milan pun menjadi tim paling produktif dengan mengemas 15 gol dan kemasukan hanya 4 gol.

Ada pun gol-gol Inter Milan dicetak Lautaro Martínez menit ke-6 hasil umpan D. Dumfries,

Lalu M. Skriniar menit 30, N. Barella 34, M. Vecino 54, Edin Dzeko 63 dan 68.

Satu gol Bologna dicetak Arthur Theate ketika pertandingan tinggal empat menit.

Babak Pertama

Inter Milan menyambut Bologna dalam laga pekan ke-4 Liga Italia 2021-2022 di Giuseppe Meazza, Sabtu (18/9/2021) pukul 23.00 WIB.

Menurut catatan WhoScored, seperti dikutip Bolasport.com, Inter Milan sebenarnya tampil kalah dominan di babak pertama.

I Nerazzurri hanya memegang penguasaan bola sebesar 42 persen.

Namun, mereka mampu bermain lebih efektif dengan melepaskan 7 tembakan yang 5 di antaranya menuju tepat sasaran.

Adapun Bologna cuma mengkreasikan 3 peluang dengan 1 mengarah ke gawang.

Sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya kick-off babak pertama, Inter Milan langsung tancap gas.

Alhasil, Inter Milan sukses membuka skor ketika pertandingan baru berjalan enam menit.

Gol itu berawal dari umpan silang Denzel Dumfries dari sisi kiri pertahanan Bologna.

Umpan tersebut kemudian disambar Lautaro Martinez yang berdiri cukup bebas di dalam kotak penalti dengan tendangan kaki kanan yang berbuah gol.

Tertinggal satu gol membuat Bologna tampil lebih menyerang.

Bologna nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-19.

Memanfaatkan umpan satu-dua dengan Nicola Sansone, Roberto Soriano kemudian melepaskan tembakan kaki kanan dari dalam kotak 16.

Namun, upaya tersebut masih dapat digagalkan kiper Inter Milan, Samir Handanovic.

Baca Juga:  Profil Said Aqil Siroj, Mantan Ketua PBNU yang Dilaporkan Sakit, Kini Sudah Sembuh dan Pulang dari RS

Alih-alih mencoba menyamakan skor, gawang Bologna malah kembali jebol pada menit ke-30.

Milan Skriniar berhasil mencatatkan namanya di papan skor usai menanduk umpan sepak pojok Federico Dimarco di dalam kotak penalti.

Empat menit berselang, Inter Milan kembali menambah penderitaan tim tamu lewat gol dari Nicolo Barella.

Barella melepaskan tembakan kaki kanan yang sukses mengoyak jala gawang Bologna kawalan kiper Lukasz Skorupski.

Juventus vs AC Milan

Jadwal Liga Italia pekan keempat Sabtu (18/9/2021)-Senin (20/9/2021) akan diwarnai bigmatch Juventus vs AC Milan.

Meski bernama laga Bigmatch kondisi kedua raksasa itu kini sangat berbeda.

Juventus yang biasa bercokol di papan atas kini dalam kondisi terpuruk di papan bahwa atau peringkat 16 klasemen.

Dari tiga laga yang sudah dijalani, Juventus belum pernah menang, sekali seri dan dua kali kalah.

AC Milan sebaliknya, peringkat kedua klasemen dengan rekor sempurna, menang dari tiga laga yang telah dimainkan.

Karena hasil lawan AC Milan akan menjadi penentu nasib pelatih juventus Max Allegri.

Meski demikian, Allegri punya kabar gembira jelang menghadapi Rossoneri akhir pekan nanti.

Dua kartu as Massimiliano Allegri, Federico Chiesa dan Federico Bernardeschi sudah kembali bergabung ke Continassa, kamp pelatihan Juventus.

Hal itu tampak pada unggahan media sosial milik jurnalis Gazzetta dello Sport, Giovanni Albanese.

Chiesa dan Bernardeschi sudah berlatih kembali bersama rekan satu timnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Chiesa dan Bernardeschi absen pada laga kebangkitan Si Nyonya Tua tengah pekan lalu ketika menghadapi Malmo di ajang Liga Champions.

Mantan pemain Fiorentina itu mengalami masalah dibagian ototnya saat memebela timnas Italia.

Keduanya diprediksi bakal menjadi kartu as Massimiliano Allegri untuk menghadapi AC Milan nanti.

Chiesa dan Bernardeschi bisa turun dari bangku cadangan atau sejak menit pertama laga jika keduanya sudah pulih 100 persen.

Pada formasi 4-3-3, Alex Sandro bakal bermain lebih maju untuk membantu serangan dan meninggalkan lini pertahanan yang dihuni Danilo, Bounucci dan De Ligt.

Di sektor penyerang, Morata bergeser ke kiri, memberikan ruang tengah untuk Dybala, dan akan ditopang oleh Cuadrado yang berada di sisi kanan.

Baca Juga:  Profil Dokter Diani Kartini, Berani Ungkap Dugaan Larangan Berhijab di RS Medistra

Kondisi tersebut bisa saja berubah menjadi 4-4-2, ditambah dengan kehadiran Chiesa dan Bernardeschi.

Morata dan Dybala bakal menjadi tumpuan di lini depan, sementara Locatelli, Rabiot, dan Bentacur menghiasi lini tengah.

Cuadrado bakal sejajar bersama ketiga pemain di atas untuk menyisir sisi sayap.

Apa yang ada dalam pikiran Allegri adalah bagaimana cara untuk meraih kemenangan, kompetisi Liga Italia musim ini masih panjang.

“Kita harus memiliki ‘kejahatan’ untuk menang’, konsep yang bakal diulang Allegri setalh sebelumnya berhasil mempersembahkan lima trofi Scudetto untuk Si Nyonya Tua.

AC Milan Dinilai Lebih Kuat

Eks pemain Juventus, Claudio Marchisio, menilai bahwa AC Milan kini dirasa lebih tangguh ketimbang I Bianconeri.

Laga ini menjadi amat penting bagi kedua tim, khususnya bagi tuan rumah.

I Bianconeri tengah dalam kondisi terpuruk seiring periode transisi yang dialami mereka di Serie A musim ini.

Kembalinya Massimiliano Allegri sebagai pelatih dan kepergian Cristiano Ronaldo pada bursa transfer musim panas 2021 membuat Juventus mesti berbenah.

Dalam tiga pertandingan awal di Serie A, Juventus hanya mampu meraup satu poin.

Mereka hanya bermain imbang satu kali dari hasil melawan Udinese dan menelan kekalahan sebanyak dua kali dari Empoli dan Napoli.

Hasil-hasil minor tersebut menempatkan juara 36 kali Liga Italia tersebut di peringkat ke-16 di klasemen sementara.

Juventus takluk 1-2 dari Napoli dalam lanjutan laga pekan ketiga Liga Italia 2021-2022.
Sebaliknya, awalan mulus didapatkan Milan bersama Stefano Pioli musim ini.

I Rossoneri begitu sempurna di awal musim berkat keberhasilan mereka menyapu bersih tiga laga perdana dengan kemenangan.

Milan mampu meraup 9 poin hasil dari kemenangan atas Sampdoria, Cagliari, dan Lazio.

Atas pencapaian itu, mereka mampu nangkring di peringkat kedua di klasemen sementara Liga Italia.

Jelang duel di Allianz Stadium, kedua tim mendapatkan modal berbeda dari hasil-hasil mereka di Liga Champions.

Juventus berhasil memetik kemenangan 3-0 atas Malmo, sedangkan Milan baru saja takluk 2-3 dari Liverpool di Liga Champions.

Duel sarat gengsi di Allianz Stadium tersebut turut ditinjau awal oleh eks gelandang Juventus, Claudio Marchisio.

Baca Juga:  Lawyer Kepailitan dan Bankir Jadi Komisaris Garuda

Claudio Marchisio melihat I Rossoneri lebih kuat ketimbang I Bianconeri dalam laga kali ini.

Kesuksesan dari Paolo Maldini, Frederic Massara, dan Stefano Pioli dalam membangun Milan berbuah hasil yang apik pada beberapa tahun terakhir.

Sementara itu, Juventus tengah dalam fase membangun kembali skuadnya dan hanya kemenangan yang bisa membuat mereka kembali ke bentuk terbaiknya.

“Milan lebih kuat sekarang, Maldini, Massara dan Pioli telah melakukan pekerjaan yang sangat baik untuk membangun tim yang telah berjuang selama beberapa tahun terakhir,” kata Marchisio, dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.

“Mereka telah kembali dalam kompetisi yang mewakili mereka dengan lebih baik.”

“Liverpool adalah lawan yang tangguh, tetapi mereka bisa mendapatkan kepuasan musim ini.”

“Sementara itu, Juventus sedang dalam fase rekonstruksi, tetapi mereka harus membuktikan bahwa mereka berada di level yang sama dengan tim yang membuka siklus kemenangan.”

“Saat membangun fondasi untuk proyek jangka panjang, wajar jika mereka menghadapi momen sulit, saya ingin Juventus diberi waktu dan kepercayaan.”

“Saya tidak melihat masalah kepribadian atau identitas, Anda hanya harus bersabar.”

“Sebuah tim seperti Juventus harus selalu bertujuan untuk menang.”


Jadwal Liga Seri A

Sabtu, 18 September 2021

Pukul 01.45 WIB – Sassuolo vs Torino 0-1

Pukul 20.00 WIb – Genoa vs Fiorentina 1-2

Pukul 23.00 WIB Inter Milan vs Bologna 6-0

Minggu, 19 September 2021

Pukul 01.45 WIB – Salernitana vs Atalanta

Pukul 17.30 WIB Empoli vs Sampdoria

Pukul 20.00 WIB – Venezia vs Spezia

Pukul 23.00 WIB – Lazio vs Cagliari

Pukul 23.00 WIB – Verona vs Roma

Senin, 20 September 2021

Pukul 01.45 WIB – Juventus vs AC Milan

Selasa, 21 September 2021

Pukul 01.45 WIB – Udinese vs Napoli

Klasemen Sementara

1 Inter Milan 4 3 1 0 15 4 +11 10

2 Roma 3 3 0 0 9 2 +7 9

3 AC Milan 3 3 0 0 7 1 +6 9

4 Napoli 3 3 0 0 6 2 +4 9

5 Fiorentina 4 3 0 1 7 6 +1 9

6 Udinese 3 2 1 0 6 2 +4 7

7 Bologna 4 2 1 1 5 8 -3 7

8 Lazio 3 2 0 1 9 4 +5 6

9 Torino 4 2 0 2 7 4 +3 6

10 Atalanta 3 1 1 1 3 3 +0 4

11 Sassuolo 4 1 1 2 4 5 -1 4

12 Empoli 3 1 0 2 3 5 -2 3

13 Venezia 3 1 0 2 2 6 -4 3

14 Genoa 4 1 0 3 5 10 -5 3

15 Sampdoria 3 0 2 1 2 3 -1 2

16 Juventus 3 0 1 2 3 5 -2 1

17 Cagliari 3 0 1 2 5 9 -4 1

18 Spezia 3 0 1 2 3 9 -6 1

19 Verona 3 0 0 3 3 7 -4 0

20 Salernitana 3 0 0 3 2 11 -9 0

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...