Tjahjo Kumolo Minta Maaf Akui Sebar Foto Hoaks Tol Cisumdawu
Padahal udah dari dulu beredar dan dibilang hoaks! Koq jadi trending lagi
Tjahjo Kumolo, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo membuat kabar heboh.
Ia membagikan foto terkait Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) Provinsi Jawa Barat.
Ternyata itu foto hoaks karena aslinya sebuah jalan di Turki bukan Indonesia.
Ironinya kepastian foto hoaks tersebut pernah dibuat Kemenkominfo.
Atas kesalahan itu Tjahjo segera menghapus foto yang dibagikannya dan meminta maaf.
“Mohon maaf postingan jalan Tol di Jabar ternyata salah bukan di Jabar ( sy dpt informasi salah) trims perhatiannya- tjahjokumolo”
Kini #TjahjoKumoloSebarHoax pun menjadi trending, berikut cuitan sejumlah netizen
@kangbudiansyah: Padahal udah dari dulu beredar dan dibilang hoaks! Koq jadi trending lagi sekarang #TjahjoKumoloSebarHoax
@ahmdsaopi2: Sekelas mentri aja bisa dpt berita gak jelas begitu dan akhir nya dia bikin hoax sendiri dah.apalagi kita sebagai rakyat biasa yg gak punya jabatan apa-apa.yg jd prtnyaan apakah sampai hari ini kita udah mendapat berita yg benar dari pemerintah soal negara?
@IRMANBUDIAGUNG1: Yg ga pernah hoax hanya Tuhan #TjahjoKumoloSebarHoax
@TerapungKembali: Apa staffnya ga kasih tahu, apa ajudannya ga kasih ngerti, apa adminnya kurang belajar, apa otaknya ketutup wig ketebelan? Makin edan aja ini zaman, sampai pejabat pun masih menjilat.
@UmarHadii1: Mentri jg manusia masih banyak dosa & salah lagian Pak @tjahjo_kumolo udah ngakui salah,orang baik orang yg ngakui salahnya sendiri
Tentang Tol Cisumdawu
Para pelaku pariwisata di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat harus mulai mempersiapkan diri jelang beroperasinya Tol Cileunyi, Sumedang, Dawuan (Cisumdawu).
Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman mengatakan, Tol Cisumdawu untuk seksi I dan II akan rampung akhir 2021.
Pada awal 2022, akses Tol Cisumdawu dari Cileunyi, Kabupaten Bandung hingga Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang akan mulai dibuka.
“Kami terus akselerasi percepatan pembangunan Tol Cisumdawu ini, karena itu salah satu hal yang bisa memantik lompatan ekonomi di Kabupaten Sumedang, khususnya bidang pariwisata,” ujar Herman kepada Kompas.com di Sumedang, belum lama ini.
Jalan Herman menuturkan, beroperasinya Tol Cisumdawu akan membuka satu dari tiga kunci pariwisata daerah dapat berkembang.
“Kunci pariwisata itu ada tiga, aksesibilitas, amenitas dan atraksi. Aksesibilitas ya jalan. Kalau dari Bandung ke Sumedang hanya 30 menit, saya kira itu kan peluang yang sangat dahsyat untuk Sumedang menjadi destinasi utama pariwisata di Jawa Barat,” tutur Herman.
Saat ini, kata Herman, Sumedang belum menjadi destinasi utama pariwisata di Jawa Barat. Baru menjadi destinasi alternatif.
“Mudah-mudahan dengan ada jalan tol, maka kalau para wisatawan dari Jakarta semuanya ke Bandung dan Bandung overload, maka Sumedang yang dituju,” sebut Herman.
Sementara itu, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir meminta pengelola objek wisata di Sumedang sudah mulai mempersiapkan diri jelang beroperasinya Tol Cisumdawu.
“Kami (Pemkab Sumedang) sudah meminta kepada pengelola tol untuk di jalan tol nanti tersedia penunjuk arah menuju objek wisata di Sumedang. Ada 6 exit tol di wilayah Sumedang ini. Selain itu, di rest areanya juga nanti 70 persen adalah spot-spot UMKM Sumedang,” ujar Dony kepada Kompas.com, belum lama ini.
Dony menuturkan, yang harus dipersiapkan utamanya adalah protokol kesehatan mengingat pandemi belum bisa diketahui kapan akan berakhir.
“Pastikan protokol kesehatannya berjalan, aplikasi PeduliLindungi-nya ada, tempat wisatanya bersih.
Sehingga wisatawan yang datang merasa nyaman dan aman dari penyebaran Covid-19,” tutur Dony.