Faisal Basri Dicap Peramal Usai Sebut Moral Pemerintahan Jokowi Ambruk Sebelum 2024
Pengamat ekonom bicara moral ato sok moralis?? Apa sih kontribusinya bagi +62
Faisal Basri trending, apalagi kalau bukan kritikan terhadap kebijakan pemerintahan Jokowi-Maruf.
Jika diklik trending Faisal Basri, hampir semua berisi tentang buruknya kebijakan pemerintahan Jokowi.
Mulai dari pondasi ekonomi, proyek-proyek jalan tol hingga proyek IKN, termasuk posisi Gibran Rakabuming yang menjabat Wali Kota Solo sekaligus komisaris dikritiknya.
Kata dia, Gibran seharusnya melepas jabatan komisaris saat menjadi Walikota Solo.
Juga tentang proyek-proyek Jalan tol Jokowi yang dilihat Faisal Basri dengan sudut ongkosnya lebih mahal dari proyek serupa sebelumnya.
Padahal proyek jalan tol era Jokowi memang mengubah ganti rugi jadi ganti untung hingga menjadi salah satu kunci efektivitasnya.
Bahkan dalam wawancara dengan Kompas TV, Faisal Basri menyebut Jokowi sedang menggali lubang kuburnya sendiri.
Hal itu terkait proyek tol Sumatera, Kereta Cepat, dan paling parah proyek IKN.
Adapun prediksi Faisal Basri bahwa moral Pemerintahan Jokowi akan ambruk sebelum 2024 yang paling dikritik netizen.
Nah prediksi itu dianggap beberapa netizen cenderung seperti ramalan hingga Faisal Basri dianggap telah berubah menjadi peramal?
Berikut cuitan sejumlah netizen tentang Faisal Basri
@fand09098393: Faisal Basri jadi penerus mamah Lorent
@JOINLampung: sekarang beliau FB berubah profesi tach, dari ekonom menjadi PERAMAL …
@chickpokii: mon maap gua kira faisal basri itu fiersa besari @FiersaBesari
@MrsRachelIn: Pengamat ekonom bicara moral ato sok moralis?? Apa sih kontribusinya bagi +62 selain nyinyirin pemerintah? (Kutip berita Faisal Basri Sebut Moral Pemerintahan Ambruk Sebelum 2024)
@MardiSiswoyo15: Sepakat dengan ucapan Faisal Basri, dianya sendiri yg akan tersungkur oleh ucapannya, gejala setroke udah terlihat di aura wajahnya
@IbnoeAhmad4: Jika Pemimpin Republik ini lebih mementingkan pembangunan Ibukota Baru daripada rakyatnya,,…maka pertanda sebentar lagi rezim ini akan hancur dengan kegagalannya. – “Faisal Basri”
@dehadaud: Faisal basri ndandulilak
@Aydrooze1: Faisal Basri emang ahli ekonomi,si Ngabal yg ahli nujum merangkap jubir penjilat
@arifinzainal007: Masih sama , kebanyakan orang tua gak mau Indonesia maju, termasuk pak Faisal Basri
@r4sa_koe: Faisal Basri: Faisal Basri kok dijadikan Narasumber, ya full nyinyir dan tidak bermutu
Seperti dikutip sejumlah media massa, ekonom senior Faisal Basri memprediksi pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin akan ambruk secara moral sebelum 2024.
Ia juga memproyeksikan mayoritas mayoritas elite di lingkaran pemerintahan sudah tidak bisa menutupi skandal-skandal yang telah dilakukan.
“Saya prediksi sih enggak sampai 2024 secara moral pemerintahan ini sudah ambruk, karena mayoritas elitnya sudah tidak bisa ditutup-tutupi lagi, melakukan skandal dan skandalnya makin besar,” kata Faisal dalam Webinar IM57+ Institute bertema ‘Benturan Kepentingan dan Bisnis Pejabat: Dampak Kerusakan & Modus Operandinya’ yang digelar secara daring, Sabtu (29/1).
Faisal dan narasumber lainnya tidak menyebut nama pejabat atau mayoritas elite yang dimaksud, dalam diskusi tersebut.
Dia juga menyebut konflik kepentingan saat ini sudah dalam tahap kritis dan elemen-elemen yang ada di pemerintahan akan saling membuka skandal yang dilakukan oleh rekan koalisi bila merasa tidak ada pembagian yang merata.
“Saya melihat sekarang sudah pada situasi critical moment, di mana para oligarki ini sebetulnya mirip koalisi jahat. Kalau koalisi jahat itu tidak langgeng, mereka akan saling buka-bukaan karena pembagiannya tidak merata,” ucapnya seperti dilansir CNNIndonesia.
Lebih lanjut, Faisal mengingatkan bahwa konflik kepentingan yang berbahaya adalah kala pejabat negara ikut berbisnis.
Menurutnya, kekuatan negara dan korporasi di Indonesia sudah menyatu, sehingga Indonesia berpotensi menjadi despotic leviathan alias raksasa lalim yang memiliki kekuatan luar biasa.
“Jadi inilah yang terjadi di Indonesia. Padahal, sehingga semakin kuat state dan market ini, community dirugikan,” tuturnya.
Profil Singkat Faisal Basri
Faisal Batubara atau lebih dikenal sebagai Faisal Basri adalah ekonom dan politikus asal Indonesia.
Faisal Basri kelahiram 6 November 1959 (62 tahun)
Ia ikut menjadi salah satu pendiri Mara (Majelis Amanah Rakyat) (yang merupakan cikal bakal Partai Amanat Nasional) dan beberapa organisasi nirlaba seperti Yayasan Harkat Bangsa, Global Rescue Network, dan Yayasan Pencerahan Indonesia.
Sejak tahun 2000, Faisal juga diangkat menjadi anggota Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU).
Pria berdarah Batak ini merupakan salah seorang keponakan dari mendiang Wakil Presiden RI Adam Malik.
Basri merupakan nama ayahnya (Hasan Basri Batubara) yang ia lekatkan kepada dirinya sebagai salah satu bentuk penghargaan kepada ayahnya.
Pada Oktober 2011, Faisal Basri menggandeng Biem Benyamin, putra tokoh legendaris Betawi Benyamin Sueb maju mencalonkan diri sebagai calon Gubernur DKI Jakarta dari jalur independen[
Tetapi dia tidak berhasil memenangkan pemilu, dengan suara lebih sedikit dari Joko Widodo, Fauzi Bowo, dan Hidayat Nur Wahid, dan lebih banyak dari Alex Noerdin dan Hendardji Soepandji.
Selanjutnya pemenang Pilkada DKI saat itu adalah pasangan Jokowi-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)