Metro TV Trending Usai Nasdem Deklarasikan Anies Capres 2024, Masih Disebut Metro Tipu?
Para kadrun sekarang Masih manggil @Metro_TV sebutan metro mini gak ya?

Nasdem telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden partai untuk 2024.
Namun yang menjadi trending atau bahan gunjingan adalah Metro TV, televisi milik Surya Paloh.
Netizen tidak lupa bahwa Metro TV diplesetkan sebagai Metro TV oleh pendukung Anies Baswedan.
Jejak digital reporter Metro TV dipemalukan sekelompok orang masih tersimpan rapih dan kembali bisa ditunjukkan.
Menjilat Kelompok
Radikal untuk meraih kekuasaan.@suryapaloh51 @NasDem @Metro_TV pic.twitter.com/2VLKe73G6E— BUZZER📌0007 (@GrsJulius) October 3, 2022
Metro TV kala itu dibenci pendukung Anies karena dalam pilgub DKI Jakarta Nasdem terang-terangan mendukung Ahok, lawan Anies.
Seperti saat ini, kala itu Surya Paloh menjadi salah satu partai yang pertama mendukungnya.
Surya Paloh menyatakan mendukung kembali pencalonan Ahok sebagai Gubernur DKI tahun 2017 apakah melaluji jalur perorangan atau jalur partai.
Nyatanya kala itu Ahok kalah dan Anies Baswedan yang berpasangan dengan Sandiaga Uno pemenangnya.
Dalam deklarasi capres ini, Surya Paloh mengatakan tentang alasannya memilih Anies Baswedan di NasDem Tower, Senin (3/10/2022).
“Kenapa Anies Baswedan? jawabannya adalah why not the best. Saya meminta saudara untuk mengawal pencalonan partai NasDem terhadap sodara Anies Baswedan.”
“Tegur, katakan yang tidak tepat, katakan yang tidak cocok, katakan apa yang tidak sesuai, agar proses interaksi ini menghasilkan sesuatu,” ujar Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, Senin (3/10/2022).
Proses pencalonan Anies sebagai capres yang diusung oleh Partai NasDem melewati proses yang panjang.
Partai NasDem mengusung nama Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
Dengan semangat menggerakan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik, Anies menyatakan siap maju sebagai Capres 2024 dari Partai NasDem.
Nah netizen mempertanyakan sikap Nasdem seperti itu.
“Mulai sekarang gak ada lagi dong yang nyebut Metro TV dengan “Metro Tipu” Demikian akun @codoix menulis.
“Metro TV yg selama ini hampir identik dgn Nasdem TV akan semakin banyak kontennya tentang Anies. Yg tidak suka, silakan blokir Metro TV,” tulis @danielht2009
Berikut tanggapan sejumlah netizen terhadap trending Metro TV
@kain_saroeng: Sudah lama malas nonton tv tp mulai hari ini aku suka nonton @Metro_TV
@imanlagi: Anies Baswedan-nya sih ngga kaget. Cuma kenapa diumumin secepat ini, ini lah yang serunya
@GrsJulius: Menjilat Kelompok Radikal untuk meraih kekuasaan.
@bl4ckV4ll3y: Para kadrun sekarang Masih manggil @Metro_TV sebutan metro mini gak ya?
@musksigit: Yah minimal lebih gampang molesnya buat metro tv. Coba klo nasdem nyalonin Puan? Masa summon skillnya Matiin Mic
@ifx_bku:Feelingku sepertinya kalah
@p1_eka: Dulu mereka ngelabelin metro tv metro tivu,musuh Islam nah sekarang
@MasanangLoreas1: DULU METRO TV DIHUJAT HABIS2AN OLEH KADRUN PENDUKUNG ANIS…..KALAU SEKARANG …??
@T_jail: NO NASDEM FOR 2024 NO @Metro_TV forever
@MasanangLoreas1: dibelakang anis ada Surya paloh,Yusup kalla,Sby,mamarika dan Aceng aceng
Anies Puji Nasdem
Anies menyatakan, bahwa Partai NasDem telah melaksanakan secara konsisten menjadi teladan bagi kita semua dalam keberanian untuk konsisten dalam menjalankan demokrasi yang matang.
“Ketika, Bang Surya dan teman-teman di NasDem mengajak kami untuk berdampingan, untuk berjalan bersama, untuk meneruskan pembangunan di Republik ini, untuk memperbaiki yang kurang, untuk menuntaskan yang belum, maka dengan memohon Ridho Allah SWT dan dengan seluruh kerendahan hati, Bismillahirohmanirrohim, kami terima dan bersiap untuk menjawab tantangan itu,” lanjutnya.
Anies menyampaikan rasa terima kasih yang begitu mendalam kepada Partai NasDem atas kepercayaan yang diberikan, ia mengatakan manusia penuh dengan kekurangan namun kita bisa saling melengkapi bersama semua kekurangan tersebut.
“Disertai dengan rasa terima kasih yang mendalam, disertai dengan rasa rendah hati, kami yang saat ini masih bertugas di Jakarta, kami yang penuh dengan ketidaksempurnaan, tapi dengan kita berjalan bersama, kita saling mengisi, saling menopang dan Insya Allah menjadi keutuhan kekuatan yang bisa menggerakan perubahan di negeri ini,” ujar Anies Baswedan.