Tagar Paspampres trending di media sosial Twitter pada Jumat (18/11/2022), menyusul seorang wanita menerobos dan mencegat mobil Presiden Jokowi serta bersalaman saat rombongan tengah melintas di Jalan Thamrin Denpasar, Bali.

Sontak netizen gaduh menanggapi tagar Paspampres yang trending hingga tercatat 2.313 ciutan (Tweets) yang mereka sampaikan. Berikut beragam ciutan mereka.

Heboh sebuah video viral seorang wanita terobos iring-iringan Paspampres dan memasukkan tangan ke arah mobil Presiden @jokowi. Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan saat peristiwa tsb dirinya berada di sebelah Presiden dan tangan Jokowi ditarik oleh wanita tersebut. pic.twitter.com/Ozccu4i1Yv

— KOMPAS TV (@KompasTV) November 17, 2022

Seperti pemilik akun Twitter @boa_cr77 menulis, “Paspampres Vorijder paling depan seharusnya bisa menabrak wanita penghalang perjalanan RI1, Knp tidak dilakukan? Krn ini LG pengawalan RI1 VVIP.”

Lalu akun Twitter @frztmr menulis, “Kok bisa bocor paspampres? Itu udah bisa nyentuh loh. Bayangin kalo pegang piso atau pistol. Atau suntikan beracun. Paspampres harus dievaluasi lagi nih.”

@alaikshofi menulis, “Itu perempuan klo bawa senjata atau zat kimia, presiden sudah dalam kondisi terancam lho..mudah sekali kebobolan.”

@focus_or_die menulis, “Paspampres ngk ada guna. 1 orang cewe aja bisa lolos menyentuh presiden di jalanan. Gimana kalau dia bawa sajam?”

@w_i_d_h_i menulis, “SOP-nya presiden gak boleh buka jendela, apalagi saat iring2an dlm perjalanan. Pengawal bermotor repot, mobil2 di blkng jg tiba2 kudu ngerem. Ini bkn semata soal mengawal Jokowi, ini soal mengawal lembaga/intitusi tinggi negara.
Jadi PasPamPres mestinya juga ‘negur’ presiden🤣🤣”

@ant1cebong menulis, “Bagaimana ini Paspampres ☹️”

@muzayyin2212 menulis, “Si mba mba mba nya gak salah, presiden jg gak salah pengen deket ma rakyat. Yg salah ya paspampres. Fatal sih ini. Untuk rakyat biasa kalo teroris gmn? Harusnya kalo presiden buka kaca harus jauh lebih siaga. Terus buat apa motor di samping mobil?😅”

@GinanYogi menulis, “Serem bgt sih ini, masih untung Mbaknya gak ada motif jahat yg bisa melukai Presiden. Saya sih gak paham sedikitpun dengan protap pengamanan ala pampres seperti apa, tapi kalo liat gini sih, wahh…, entahlah.”

@Kenko_mp menulis, “jangan jadi inspirasi para teroris di sana untuk mengubah outfit mereka dari cadar jadi kebaya supaya paspampres berbaik hati ga tembak dan ga nabrak pelaku.”

@prawira1710 menulis, “Sebenarnya kalau gtuan lolos jadi bahaya juga buat presiden itu untung si ibu jangan bilang demi konten kalau sempat bawa Sajam atau apa kan serem”

@WSuparmo menulis, “Presiden juga harus bekerjasama dengan PASPAMPRES, bukan memikirkan kepopuleran pribadinya sendiri.Jangan malah membuka jendela karena mungkin wanita itu membawa pistol dan bukan kamera.”

@Budef5 menulis, “Murni kesalahan Paspampres n Protokol Pengawalan n Pengamanan Kepala Negara/VVIP (jendela kaca mobil kenapa terbuka?), tuh cewe bw granat selesai sdh.”

@Fabrizio8x8 menulis, “Kalau itu iring iringan Joe Biden langsung di dor”

@odangnadk menulis, “Percobaan untuk … Dan 90% berhasil. Tinggal finishing saja…”

@Samsul69194144 menulis, “Paspamres Kurang kuat narik si embannya..besok2 latihan lagi”

@KompasTV menulis, “Wahyuni Nekat Terobos Paspampres demi Bisa Salaman dengan Jokowi: Nggak Kepikiran Motor Kanan Kiri”

Wahyuni Nekat Terobos Paspampres demi Bisa Salaman dengan Jokowi

Wahyuni, perempuan yang viral karena nekat menerobos iring-iringan pasukan pengamanan presiden (Paspampres) yang tengah melaju di ruas jalan di Denpasar, Bali, menyampaikan klarifikasi pada Kamis (17/11/2022) malam.

“Sebenarnya itu spontan saja, aku kepingin salaman sama Pak Jokowi, pingin berfoto sama Pak Jokowi,” kata Wahyuni, dalam dialog Kompas Malam di KOMPAS TV.

“Jadi alhamdulillah tadi dapat kaos juga dari Pak Jokowi,” imbuhnya semringah seraya memamerkan kaos hitam bergambar wajah Jokowi di bagian belakang dan tulisan G20 di bagian depan itu.

Wahyuni juga menyebut, saat melakukan aksi itu, ia hendak mengucapkan, “Pak, sehat selalu”. Namun, dirinya telanjur dipisah oleh sejumlah personel Paspampres yang melakukan tugasnya mengamankan orang nomor satu di Tanah Air itu.

Disinggung soal aksinya yang dinilai membahayakan diri serta orang lain, Wahyuni mengaku tak sempat memikirkan hal itu.

“Sebenarnya sudah nggak terpikir lagi (soal bahayanya). Pokoknya aku bisa salaman dan foto sama Pak Jokowi, sudah tidak kepikiran motor kanan kiri,” akunya menyoal aksi spontanitasnya.

Wahyuni tadinya juga tak mengetahui rencana kedatangan Presiden RI. Ia hanya mendapat kabar dari orang-orang di sekitar lokasi bahwa sang Presiden hendak menyambangi Pasar Badung.

Ia pun menyampaikan permohonan maaf lantaran telah menghambat perjalanan Jokowi.

“Buat Pak Jokowi, aku mau minta maaf, sudah menghambat perjalanannya. Salam buat Pak Jokowi, sehat selalu,” kata Wahyuni.

“Buat Ibu Iriana juga, salam, semoga sehat selalu,” imbuh Wahyuni.

Sebelumnya diwartakan, seorang perempuan nekat menerobos iring-iringan Paspampres yang tengah melaju demi bisa mendekati mobil Presiden dan bersalaman dengan Jokowi saat melintas di ruas Jalan Thamrin di Denpasar, Bali, Rabu (16/11).

Sekretaris Kabinet Pramono Anung, sosok yang berada satu mobil bersama sang Presiden, menerangkan, Jokowi menanggapi insiden itu dengan santai.

“Presiden tangannya ditarik-tarik, tapi Presiden menanggapi peristiwa tersebut dengan santai dan meminta Paspampres (agar) jangan berlebihan,” ujar Pramono Anung.