Banser Trending, Netizen: Mending Jaga Papua Aja?
200.000 anggota Barisan Ansor Serbaguna akan menjaga gereja bersama polisi
Tagar Banser trending di media sosial Twitter pada Selasa (20/12/2022), menyusul 200.000 anggota Barisan Ansor Serbaguna akan menjaga gereja bersama polisi selama perayaan Natal di seluruh Indonesia.
Sontak netizen gaduh menanggapi tagar Banser yang trending. Ada yang setuju Banser tolrensi menjaga gereja dan ada pula yang tidak. Berikut beragam ciutan (Tweets) yang mereka sampaikan.
Sebanyak 200 Ribu Anggota Banser akan Jaga Gereja! https://t.co/AbIl03BofI
— Keuangan News (@keuangannews_id) December 19, 2022
Seperti pemilik akun Twitter @SokenTeknologi1 menulis, “Yg mau ganggu gereja siapa? Gak pernah juga kefikiran bagi muslim buat ganggu tempat ibadah”
Lalu akun Twitter @Sand_The_Dragon menulis, “Mending jaga papua aja sekalian, lindungi rakyat papua, polri ga becus kemarin di Yapen aja mereka kabur dan dibakar fasilitas kendaraannya”
@NNAmin menulis, “Biar dibilang paling toleransi…meskipun akidah taruhannya”
@rie_sang menulis, “Masjid ga pernah loe jaga ( minim) tapi malah gereja yg loe jagain… Hadeeeh baiknya banser di bawah panji gereja ajah biar kagak sedih gw baca yg kek gini”
@Bunga_Maw4R6027 menulis, “Jaga gereja???…saya kira ke gempa cianjur ehhh jaga gereja…astaghfirullah!!! Aq bilang gini pasti dicap intelorasin…huftt”
@usmanz_76 menulis, “Sangakain siap bantu amankan teroris di Papua..eh taunya gereja. Kalau kelompok ini wajarlah tugasnya jagain natal Dan dangdutan. Tapi Ada tu kelompok yg punya senjata lengkap dia bangga Dan joget2 pula setelah jagain pesta majikan kan. Giliran numpas teroris malah.”
@lontepolitik menulis, “Hanya berani petentang petenteng di depan rakyat yg tdk suka ribut. Pergi ke Papua sana yg lawannya seimbang; sama² suka ribut.”
@anto071111 menulis, “Kirain juga mau dikirim ke papua … Eeehh ternyata jonk”
@SaifuddinSay menulis, “Sipil berpakaian ala ala militer kayak gini kapan sih ditertibkan? Ikut perang kagak, bikin resah iya…”
@joriz_ariz menulis, “Yang nyinyirin Banser amankan gereja udah pasti pendukung TERORIS. mereka kesel karena agenda kawan2 mereka buat ngeBOM gereja bakal dihadang Banser. Terus banyak yg super TOLOL dengan mengkaitkan Banser dgn pemberantasan OPM. Kadrun rata2 emang uneducated alias bodoh”
@HatiProperty menulis, “Lebih baik bantu aparat lainnya untuk berantas teroris Papua,,tak usah lagi jaga jaga gereja,,sebab gereja sudah aman,,”
@inank420 menulis, “Gereja mah aman dr dlu jg,orang orang sprti ini yg melemahkan islam sendiri trnyta,yg memberikan kesan islam keras,lu orang nyari perhatian bngt,gw yakin tmn tmn non muslim jg gk butuh yg begini gini tuh,krna mereka jg yakin islam and kristen selalu bertoleransi.”
@kadroenhunter menulis, “dalam kondisi ekonomi susah, nih ormas cari hibah terus biar dapat proyekan… gw yakin yang mekasa banser dilibatkan adalah orang DPR suruhan NU, polri dan TNI nggak butuh sebenarnya”
@KevinPasaribu19 menulis, “Positif thinking aja, mungkin saat ini di Papua sedang tidak aman karena maraknya teroris KKB di berbagai daerah. Semoga ada perwakilan banser di greja-greja papua 🗿”
@AldinaSamsudin menulis, “Bagaimana klo bantu polisi di papua lawan KKB ?????”
Sebanyak 200 Ribu Anggota Banser Jaga Gereja
Sebanyak 200 ribu anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) bersama polisi akan menjaga gereja selama perayaan Natal di seluruh Indonesia.
“Termasuk Pak Menteri Agama juga menyiapkan 200 ribu banser yang ikut bersama Polri dalam rangka mengamankan gereja, baik saat pelaksanaan misa malam natal dan misa tahun baru. Termasuk juga pengamanan internal dari pihak gereja akan mengamankan rangkaian ibadah umat Kristiani,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada wartawan, Senin (19/12).
Dedi menyebut terdapat 52.636 lokasi yang akan diamankan selama Operasi Lilin terdiri dari 49.702 gereja, 711 terminal, 653 pelabuhan, 206 bandara, 526 stasiun kereta api, 3.693 pasar dan pusat perbelanjaan, 3.709 objek wisata dan 1.706 objek perayaan malam pergantian tahun baru.
“Polri juga akan mendirikan 1.868 pospam (pos pengamanan), 776 posyan (pos pelayanan) dan 70 pos terpadu untuk seluruh Polda jajaran. Saat nanti digelar, Operasi Lilin dapat mengantisipasi arus mudik dan arus balik, sehingga semua bisa dilaksanakan dengan aman, lancar dan tetap mengutamakan para pengguna jalan,” jelasnya, seperti dikutip Keuangannews.id.