Kabar Beredar Laksdya TNI Muhammad Ali Dilantik Presiden Jokowi Jadi KSAL?

Presiden Joko Widodo telah menyatakan akan melantik Kepala Staf TNI AL (KSAL) besok.

Kabar beredar nama KSAL yang akan dilantik adalah Laksamana Madya TNI Muhammad Ali yang kini menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan).

Penunjukkan Muhammad Ali sebagai KSAL dilakukan menyusul pelantikan Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI.

Muhammad Ali beda satu angkatan dibanding Yudo Margono yakni AAL 1989 dan 1988.

Sementara usia beda dua tahun, Yudo Margono kelahiran 26 November 1965 (umur 57 tahun).

Sedang Laksamana Madya TNI Muhammad Ali lahir 9 April 1967 (55 tahun).

Pertimbangan umur itu diduga yang menjadi pertimbangan Presiden untuk melakukan regenerasi di TNI AL dari Yudo ke Ali.

Apalagi saat menjabat Panglima Komando Armada I tahun 2018-2019, pengganti Yudo juga Muhammad Ali.

Sebelumnya beredar enam perwira bintang tiga yang berpotensi menjadi KSAL.

Pertama, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya (Laksdya) Ahmadi Heri Purwono.

Kedua, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) Laksdya Muhammad Ali.

Ketiga, Komandan Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) Letnan Jenderal (Mar) Suhartono.

Keempat, Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI) Laksdya Heru Kusmanto.

Kelima, Komandan Pusat Hidro-Oseanografi Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksdya Nurhidayat

Keenam, Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Laksdya Amarulla Octavian

Sosok Laksdya TNI Muhammad Ali.

Laksamana Madya TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla lahir 9 April 1967.

Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AL yang sejak 2 Agustus 2021 menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I.

Ali merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-35 tahun 1989.

Jabatan sebelumnya jenderal bintang tiga ini adalah Asrena Kasal.

Ia juga aktif mengikuti simposium serta seminar nasional dan internasional di berbagai negara seperti Amerika Serikat, Singapura, Malaysia, Sri Lanka, Korea Selatan, Bangladesh, dan lain-lain.

Riwayat pendidikan

AAL angkatan ke-35 (1989)

Dikpasiswa angkatan ke-2 (1990)

Dikcawakkasel XXVII (1990—1991)

Kursus Ausbildung Waffengerat U Boote 206 (kapal selam U-206 di Jerman (1997)

Pendidikan Internasional PWO di Inggris (1998)

Int. Submarine Warfaredi Inggris (1999)

Diklapa II Koum angkatan ke-14 (2000)

Sustekdikpa TNI AL (2001)

Seskoal angkatan ke-40 (2003)

Sus Danlanal TNI AL (2004)

Lemhannas PPSA angkatan XXI (2017)

S1 Ekonomi

S2 Manajemen

Karier militer

Letnan Dua s/d Kapten

Perwira Depops KRI Sigalu 857 (1990)

Ass Padiv Ekasen KRI Nanggala 401 (1992)

Perwira Terpedo KRI Pasopati (1993)

Padivkom KRI Nanggala 402 (1995)

Kadep Leksen KRI Nanggala 402 (1996)

Mayor

Kasi Taktik Sops Satsel Koarmatim (1996)

Kadalsen Divlat Dep Sewaco Puslatlekdalsen Kodikal (2000—2003)

Palaksa KRI Nanggala 402 (2003—2004)

Letnan Kolonel

Komandan KRI Nanggala 402 (2004—2006)

Pasops Satsel Koarmatim (2006)

Pabandya Renstra Paban I Renstra Srena Kasal (2006—2009)

Kolonel

Asops Danlantamal VI Makassar (2009—2010)

Dansatsel Koarmatim (2010—2011)

Danlanal Dumai (2011—2012)

Ajudan Wapres RI (2012—2014)

Kasguskamlabar (2014—2015)

Laksamana Pertama

Pati Sahli Kasal Bidang Ekojemen (2015)

Staf Khusus Kasal [a] (2015)

Danguskamlabar (2015—2017)

Waasrena Kasal (2017—2018)

Laksamana Muda

Gubernur AAL[2] (2018—2019)

Koorsahli Kasal (2019)

Pangkoarmada I[3] (2019—2020)

Asrena Kasal (2020—2021)

Laksamana Madya

Pangkogabwilhan I (2021)

Laksamana ?

KSAL (2022) ?