Business is booming.

Handsball Adrien Rabiot Jadi Perdebatan Panas Saat Juventus Kalahkan Sampdoria 4-2

Pelatih Sampdoria Dejan Stankovic sangat marah dalam wawancara pasca pertandingan.

Perdebatan terjadi saat Juventus mengalahkan Sampdoria 4-2 di Allianz Arena, Senin (13/3/2023) dini hari.

Perdebatan terkait saat wasit membiarkan kasus handsball pemain Juve, Adrien Rabiot.

Wasit Allesandro Prontera tidak menganggap gelandang Juventus melakukan handsball sebagai pelanggaran.

Pertandingan menjadi imbang 2-2 ketika Rabiot mengontrol umpan silang Nicolò Fagioli dengan dadanya dan melepaskan tembakan ke gawang.

Pelatih Sampdoria Dejan Stankovic sangat marah dalam wawancara pasca pertandingan.

Ia bersikeras bahwa gol tersebut seharusnya dianulir karena handball.

Sky Sport Italia, DAZN, dan lainnya semuanya memiliki kesimpulan yang sama – itu mungkin handball.

Tetapi VAR tidak memiliki rekaman untuk membuktikan bahwa itu adalah pelanggaran dari Rabiot.

Aturan saat ini tidak mengizinkan VAR mengirim wasit ke monitor review di lapangan kecuali ada kesalahan yang jelas dan nyata.

Saat dia mencetak gol, tidak relevan jika bola tangan itu tidak disengaja. Selama dia menggunakan lengannya untuk mengontrol bola, itu sudah cukup untuk dianulir.

Bahkan Rabiot tampaknya sangat menyadari bahaya yang akan dianulir, karena dia ragu-ragu sebelum melakukan selebrasi dan melihat ke arah asisten wasit.

Kejadian ini juga mengkhawatirkan bahwa Stadion Allianz Juventus tidak memberikan sudut kamera yang lebih baik untuk insiden yang terjadi di dalam area penalti.

Ini bukan pertama kalinya, seperti yang terkenal di awal musim ini Juve memiliki gol yang dianulir melawan Salernitana karena offside.

Baca Juga:  Ester Trending, Tiga Wakil Indonesia Lolos Final Australia Open 2024

VAR memiliki titik hitam yang kehilangan Antonio Candreva membuat semua orang tetap berada di dekat bendera pojok.

Seperti diketahui, drama enam gol terjadi saat Juventus mengalahkan Sampdoria 4-2 di Stadion Allianz, Minggu (13/3/2023) dini hari WIB.

Hasil itu membawa Nyonya Tua merangsek ke peringkat tujuh klasemen dari sebelulmya peringkat sembilan.

Juventus kini mengumpulkan nilai 38 melewati Torino dan Bologna dengan nilai 37 dan 36 sama-sama selesaikan 26 laga.

Padahal raksasa Italia itu sedang dalam hukuman pengurangan  15 poin karena kasus transfer.

Sementara pimpinan klasemen masih dikuasai Napoli dengan 68 poin, beda 30 poin dari Juventus.

Tiga klub berikutnya di posisi Liga Champions adalah Inter Milan (50 poin), Lazio (49) dan AC Milan (47 poin)

Juventus menang dulu dua gol melalui Gleison Bremer menit 11 memanfaatkan umpan Filip Kostic.

Lalu Adrian Rabiot bikin gol menit 26 melalui assist Fabio Miretti, sebelumnya Dusan Vlahovic gagal penalti.

Namun dalam tempo tujuh menit Sampdoria sukses menyamakan skor menjadi 2-2.

Dua gol tim tamu dicetak Tomasso Augello menit 31 dan Filip Duricic menit 32.

Hasil imbang di babak pertama membuat pertandingan kian seru.

Juventus bermain di depan publik sendiri yang mendominasi pertandingan baru membuat gol lagi menit 64.

Adrian Rabiot kembali mencetak gol memanfaatkan umpan Fagioli.

Lalu di saat injury time menit 90 + 4, Juventus menuntaskan kemenangan melalui gol pemain berusia 19 tahun, Matias Soule.

Diantara dua gol tambakan itu, Juventus sebenarnya memperoleh hadiah penalti.

Baca Juga:  Erick Thohir Trending, Netizen Tak Yakin Erick Terlibat Bisnis PCR

Sayang Dusan Vlahovic gagal menuntaskan tuganya hingga digantikan Matias Soule

Secara keseluruhan, Juventus mendominasi permainan meski penguasaan bola hanya 56 persen.

Dominasi Juve melalui 24 tembakan dan delapan tembakan mengarah ke gawang dibanding Sampdoria yang hanya sembilam tembakan dan tiga shots on target.

Susunan pemain

Juventus (3-4-1-1): 36-Mattia Perin; 3-Bremer (24-Daniele Rugani 84′), 19-Leonardo Bonucci (11-Juan Cuadrado 46′), 4-Danilo; 2-Mattia De Sciglio (15-Federico Gatti 88′), 44-Nicolo Fagioli, 45-Enzo Barrenechea (5-Manuel Locatelli 46′), 25-Adrien Rabiot, 17-Filip Kostic; 20-Fabio Miretti (30-Matias Soule 73′); 9-Dusan Vlahovic

Pelatih: Massimiliano Allegri

Sampdoria (3-4-2-1): 22-Martin Turk; 4-Koray Gunter, 17-Bram Nuytinck (36-Flavio Paoletti 76′), 2-Bruno Amione; 59-Alessandro Zanoli, 8-Tomas Rincon (31-Lorenzo Malagrida 83′), 20-Harry Winks, 3-Tommaso Augello (29-Nicola Murru 73′); 37-Mehdi Leris, 7-Filip Djuricic (99-Jese 73′); 23-Manolo Gabbiadini

Pelatih: Dejan Stankovic

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...