Gempa Tuban Lagi, Netizen: Gempa Susulan Yogya Ribuan Kali
“(Gempa) Cianjur malahan gempa susulan nya, masih suka terasa sampai sekarang,” kata @suroto38012841
Gempa Tuban masih terjadi lagi di hari kelima setelah gempa pertama.
Persisnya jika gempa pertama Jumat (22/3/2024), gempa hari Selasa (26/3/2024) ini merupakan gempa hari kelima.
Jika gempa hari pertama hingga magnitudo 6,5, gempa hari ini dengan magnitudo 4,5.
Persisnya pukul 04.05:48 WIB dengan lomasi 177 km arah Timur Laut Tuban, Jatim dan dengan kedalaman 10 km.
Kemudian BMKG mengupdate kekuatan gempa menjadi 4,4.
#Gempa (UPDATE) Mag:4.4, 26-Mar-24 04:05:54 WIB, Lok:5.87 LS, 112.46 BT (Pusat gempa berada di laut 123 km Timur Laut Tuban), Kedlmn:6 Km Dirasakan (MMI) II-III Bawean #BMKG pic.twitter.com/fn7Sex5o0C
— BMKG (@infoBMKG) March 25, 2024
Hingga hari ini, jumlah gempa susulan Tuban sekitar 200 kali.
Menurut BMKG ratusan gempa susulan itu paling kecil magnitudo 2,7 paling besar 6,5.
Gempa pertama sendiri hanya berkekuatan 5,9.
Ada pun wilayah paling terdampak adalah Pulau Bawean, Gresik.
Beda dengan gempa susulan sebelumnya, getaran gempa kali ini hanya dirasakan di Pulau Bawean dengan skala (MMI) II-III.
Netizen pun memberi ketenangan kepada warga di sekitar Jawa Timur.
“Tenang teman-teman. inget dulu gempa jogja 2006, susulannya selama 7 hari lebih dengan total 3000 (TIGA RIBU) gempa susulan. ini normal kok, stay safe semua!,” tulis @arzcfc
“(Gempa) Cianjur malahan gempa susulan nya, masih suka terasa sampai sekarang,” kata @suroto38012841
Sebelumnya BMKG belum bisa menyimpulkan mengapa gempa susulan di Tuban dan Bawean lebih besar dari gempa pertama.
Seperti diketahui, gempa pembuka di sebelah selatan memiliki magnitudo 5,9-6,0 sekitar pukul 11.32 WIB.
Puluhan gempa susulan kemudian terjadi . Nah salah satu gempa susulan sekitar pukul 15.52 WIB lebih besar yakni magnitude 6,5.
Daryono mengakui, munculnya puluhan kali gempa susulan, dengan dua kali gempa signifikan tergolong gempa mengejutkan.
Menurut Daryono kedalaman kedua gempa signifikan lokasi berdekatan, sekitar 15 km, di sekitar pulau Bawean.
Meski demikian, BMKG belum bisa memastikan tipenya. Apakah gempa susulan dengan M6,5 itu gempa utama atau bukan.
Menurut Daryono, proses belum selesai. Namun tren magnitude masih berfluktuasi.
Menurutnya dalam sesar ada bagian-bagian terkait proses bebatuan.
Ia mengira, kondisi bebatuan di jalur sesar didugga cukup rapuh.
Rekomendasi agar tetap tenang. Karena mulai muncul hoaks, seperti gempa Cianjur disebut gempa Bawean.
Jauhi bengunan retak, periksa rumah Penyebab naiknya gempa susulan