Dugaan Kecelakaan Rosalia Indah Adalah Micosleep, Apa Itu?
Fakta di lapangan ini belum ditemukan jejak rem kemudian keterangan dari saksi terutama pengemudi bis ini keterangannya dari awal sedang lelah
Dugaan sementara kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang-Semarang adalah micro sleep.
Dugaan itu disampaikan Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, Kamis (11/4/2024).
Ia dating ke TKP bersama Dirut PT. Jasa Raharja Rivan Purwantono.
Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang-Semarang terjadi pukul 06.30 WIB.
“Fakta di lapangan ini belum ditemukan jejak rem kemudian keterangan dari saksi terutama pengemudi bis ini keterangannya dari awal sedang lelah,” kata Aan seperti dilansir Divisi Humas Polri.
“Artinya kemungkinan terjadi microsleep di TKP sehingga terjadi kecelakaan tunggal,” tutupnya.
Microsleep adalah hilangnya kesadaran atau perhatian seseorang karena merasa lelah atau mengantuk.
Pada umumnya microsleep berlangsung sekitar sepersekian detik hingga 10 detik penuh.
Meski sebentar, tentu sangat membahayakan keselamatan pengemudi, terutama sopir yang membawa banyak penumpang.
Turut hadir, Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Eddy Djunaedi, Kasubdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol. Hotman Sirait, Dirlantas Polda Kombes Pol. Sony Irawan.
Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol. Aan Suhanan menyampaikan terdapat 34 penumpang dan 2 kru bus Rosilia, korban yang selamat terdapat 12 orang dan 13 orang mengalami luka- luka masih dalam perawatan.
“Penumpang ada 34 dan kru 2, sedangkan 12 selamat, 13 sekarang masih proses di IGD Luka-luka kemudian untuk,” terang Kakorlantas Polri.
Akibat insiden itu, ia mengungkapkan terdapat 7 korban meninggal dunia, 4 sudah teridentifikasi sedangan 3 masih dalam proses identifikasi lebih lanjut.
“Untuk korban meninggal dunia selebihnya sudah bisa diidentifikasi ada 4 yang sudah dikonfirmasi dengan keluarga sedangkan 3 masih dalam proses identifikasi,” jelasnya.
Saat ini pihaknya sedang menurunkan tim TAA Polda Jawa Tengah untuk melakukan olah TKP mengungkap periswita kecelakaan tunggal.
“Olah TKP sedang berlangsung dari tim TAA Polda Jateng dan Polres untuk menentukan penyebab peristiwa kejadian kecelakaan itu,” kata Irjen Pol. Aan