Business is booming.

Profil Asri Damuna, Minta Maaf dan Minta Videonya Tak Diviralkan

Asri Damuna, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara, dibebastugaskan karena ajak Youtuber Korsel mampir ke hotelnya.

Asri Damuna, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara, dibebastugaskan.

Ini karena videonya mengoda youtuber wanita asal Korea Selatan bernama Jiah Viral.

Asri Damuna sendiri memperkenalkan namanya sebagai Albert.

Ia sempat membantah bahwa dialah yang mengajak Jiah ke Hotel.

Namun faktanya Asri Damuna duluan yg mengajak untuk bergabung. 

Jiah gak merasa keberatan karena mengira Asri dan Alex adalah orang baik.

Bantahan lain bahwa di restoran banyak orang, makanya Asri masuk di ruang sebelah (ruangan Jiah sedang makan gorengan).

Faktanya tempat makannya lagi sepi di ruang utama, masih banyak kursi yang kosong..

Bantahan lain bahwa sebelum menawari untuk bergabung, dia belum melakukan perekaman untuk kontennya?

Faktanya menanyakan ke Jiah “Apakah lagi sedang live?”, sebelum menanyai darimana si Jiah berasal dan mengajaknya untuk bergabung.

“Kementerian Perhubungan sangat menyesalkan video viral yang melibatkan Asri Damuna, Kepala Kantor UPBU Sangia Nibandera Kolaka.”

“Yang bersangkutan telah dibebastugaskan guna memudahkan penyelidikan dan tindakan lebih lanjut,” ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, di Jakarta, Jumat (10/5).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah memerintahkan agar kebenaran berita yang tengah viral tersebut segera diusut dan diberikan sanksi tegas jika terbukti bersalah. 

Untuk itu, pemeriksaan terhadap yang bersangkutan tengah dilakukan.

Baca Juga:  Trending Prathita Amanda Aryani Setelah dr Aulia Risma Lestari, Siapakah Dia?

“Jika terbukti benar, maka artinya yang bersangkutan tidak dapat menjaga marwah sebagai Aparatur Sipil Negara. Kemungkinan akan ada sanksi internal terkait hal tersebut,” kata Adita.

Dalam video tersebut, Jiah tengah berlibur di Manado, Sulawesi Utara didatangi oleh duua orang  pria Albert dan Alex.

Karena kasus itu, Asri Damuna memprivati akun instargramnya yakni @asri.damunaa karena diserang netizen.

#Saya meminta maaf terkait video yang sedang viral, dan saya memohon untuk tidak memviral kan lagi, saya janji tak kan mengulangi kembali.”

Tulisanya itu seolah menandakan bahwa ia membenarkan ajakan kepada youtuber Korea Selatan.

Dan bantahanannya tak terbuktikan.

Sementara itu akun esmi UPBU Sangia Nibandera yakni @upbusangianibanderakolaka, tempat Asri Damuna bekerja bahkan dihapus. 

Profil Asri Damuna

Asri Damuna merupakan pria yang mengaku berasal dari Kendari. 

Ia adalah aparatur sipil negara di Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub).

Hal tersebut diketahui dari seorang warganet yang membagikan tangkapan layar akun Instagram resmi Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera @upbusangianibanderakolaka. 

Namun, setelah nama Asri menjadi perbincangan publik, akun resmi UPBU Sangia Nibandera, Kaloka, dinonaktifkan oleh pengelola.

Dalam gambar yang dibagikan tersebut, terlihat Asri sedang melakukan pose menyatukan kedua telapak tangannya untuk mengucapkan Hari Raya Idul Fitri. 

Dalam unggahan tersebut juga terdapat penulisan jabatan yang diemban oleh Asri, takarir berupa ucapan selamat Idul Fitri 1 Syawal 1445 H/2024 M, serta permohonan maaf lahir dan batin.

Asri Damuna menjabat sebagai Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara Sangia Nibandera Kolaka, yang berlokasi di Desa Tanggetada, Kecamatan Tanggetada, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Indonesia.

Dalam satu unggahan lain, Asri Damuna terlihat bersama pasangannya, melakukan pose dengan menggabungkan kedua tangan mereka sebagai ungkapan selamat menjalankan ibadah puasa.

Baca Juga:  Sosok AKBP Aris Rusdiyanto, Alumni Akpol 2000 yang Dicopot karena Laporan Istri

Dikabarkan baru-baru ini bahwa Asri Damuna ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara sebagai Kepala Kantor UPBU kelas III pada bulan Februari 2024. Asri memiliki gelar Sarjana Ekonomi dan Magister Manajemen.

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...