Business is booming.

Profil Kolonel Kav Herman Taryaman, Akmil 1999, Asintel Danpaspampres

Kolonel Herman Taryaman baru saja memberikan penjelasan mengenai seorang pria berambut cepak dan berbaju batik yang hendak menarik presiden Jokowi.

Ini adalah sosok Kolonel Kav Herman Taryaman Asintel Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres).

Danpaspampres saat ini adalah Mayjen TNI Achiruddin Darojat alumni Akmil 1997.

Sedang Kolonel Kav Herman Taryaman alumni Akmil 1999.

Kolonel Herman Taryaman baru saja memberikan penjelasan mengenai seorang pria berambut cepak dan berbaju batik yang hendak menarik presiden Jokowi.

Peristiwa itu terjadi saat Jokowi melakukan kunjungan ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Konawe di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Selasa (14/5/2024). 

Paspampres berhasil mengamankan seseorang pada saat Jokowi menyampaikan keterangan pers. 

Pria itu dari belakang tiba-tiba menghampiri presiden Jokowi dan hendak menyentuhnya.

Namun dengan sigap seorang paspampres mencegahnya dan mendorong pria tersebut ke belakang.

Pria tersebut samar-samar berteriak bahwa gajinya sebagai seorang PNS belul dibayar.

Jokowi sempat kaget, namun dengan tenang ia melanjutkan acaranya seolah tak terjadi apa-apa.

Herman mengungkapkan bahwa sikap petugas paspampres telah sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI terkait tugas pokok TNI dalam pengamanan VVIP. 

Dalam hal ini tugas pokok Paspampres sesuai dengan aturan Undang-Undang di atas dan SOP (standar operasional prosedur) yang dimiliki yaitu melaksanakan tugas pengamanan fisik jarak dekat terhadap kemungkinan ancaman yang dapat membahayakan objek VVIP,” kata Herman dalam keterangannya, Selasa (14/5/2024). 

Baca Juga:  Profil El Rumi, Menang TKO atas Winson Reynaldi dalam Celebrity Fight

Herman menjelaskan bahwa dengan adanya tindakan seseorang yang mencoba mendekat ke objek VVIP, anggota Paspampres langsung mengamankan dengan cara menjauhkan orang tersebut dari objek VVIP. 

Hal itu dilakukan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Objek VVIP yang dimaksud adalah Presiden Jokowi. 

Herman menegaskan bahwa pria penerobos tersebut saat ini telah diserahkan pada pihak keamanan wilayah setempat. 

Herman Taryaman juga pernah menjelaskan soal Ibu-ibu yang membentangkan spanduk saat Presiden berdialog dengan pedagang telur di Pasar Gelugur.

Ibu-ibu berhijab itu membentangkan spanduk warna kuning bertuliskan “Kami mau sehat tidak dicemari PT PPSP” sambil berteriak “Pak Jokowi, tolong kami Pak.”

Lalu muncul seorang pria yang merebut spanduk tersebut.

Kolonel Kav Herman Taryaman membantah bahwa pria tersebut anggota paspampres.

Menurutnya, Paspampres tidak memakai pakaian warna merah lengan panjang saat bertugas mengamankan Presiden Jokowi pada Jumat lalu.

Profil Kolonel Kav Herman Taryaman 

Kolonel Herman menjadi Asintel Paspampres sejak 10 Agustus 2023. 

Ia Kolonel Inf Sunartiono yang akan mengemban tugas barunya sebagai Wakil Komandan Satinduk Bais TNI.

Sebelumnya Herman menjabat Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih. 

Sosok Herman Taryaman tidak asing bagi awak media dan insan pers di wilayah Papua.

Selain akrab, komunikatif juga responsif terhadap pemberitaan tentang TNI khususnya terkait tugas Kodam XVII/Cenderawasih di mata masyarakat Papua.

Jabatan Kapendam saat itu bagi Herman Taryaman adalah jabatan promosi.

Ia menggantikan Kolonel Inf Aqsha Erlangga tanggal 14 April 2022.

Herman sebelumnya juga pernah menjabat menjabat sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0724/Boyolali hingga tahun 2019.

Ia digantikan Letkol Inf Aris Prasetyo 11 September 2019.

Herman Taryaman, Wakil Asisten Intelejen Kodam IV/Diponegoro.

Artinya dunia penerangan dan intel sudah terbiasa dengan dirinya.

Ada pun alumni Akmil 1999 yang sudah berpangat jenderal atau brigjen TNI baru satu.

Yakni Brigjen TNI Faisol Izuddin Karim yang sejak 29 November 2023 mengemban amanat sebagai Komandan Korem 061/Surya Kencana.

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...