Daftar Delapan Presiden Iran dan Syarat Menjadi Presiden di Sana

Iran, juga dikenal sebagai Persia dan secara resmi bernama Republik Islam Iran

Iran adalah sebuah negara yang terletak di Asia Barat.

Meski negara ini telah dikenal penduduk lokal sebagai “Iran” sejak zaman kuno, hingga tahun 1935 Iran masih disebut sebagai “Persia” di dunia Barat.

Pada tahun 1959, Mohammad Reza Pahlavi mengumumkan bahwa kedua istilah tersebut boleh digunakan.

Nama Iran adalah sebuah perkataan “Arya” yang berarti “Tanah Bangsa Arya”.

Iran berbatasan dengan Azerbaijan (500 km) dan Armenia (35 km) di barat laut, Laut Kaspia di utara, Turkmenistan (1.000 km) di timur laut, Pakistan (909 km) dan Afganistan (936 km) di timur, Türkiye (500 km) dan Irak (1.458 km) di barat, dan perairan Teluk Persia dan Teluk Oman di selatan.

Pada tahun 1979, sebuah Revolusi Iran yang dipimpin Ayatollah Khomeini mendirikan sebuah Republik Islam Teokrasi sehingga nama lengkap Iran saat ini adalah “Republik Islam Iran”

Iran adalah negara multibudaya yang memiliki banyak kelompok suku dan bahasa. Persia (61 persen), Azerbaijan (16 persen), Kurdistan (10 persen) dan Lorestan (6 persen)
Sejak 1981 Iran dipimpin seorang presiden.

Presiden Ebrahim Raisi meninggal dunia ketika helikopter pada 19 Mei 2024 adalah presiden kedelapan.

Syarat menjadi seorang presiden di Iran tidak terlalu pelik.

Syarat Jadi Presiden Iran

1 Berusia antara 25 hingga 75 tahun

2 Tidak mempunyai catatan kriminal

3 Tidak pernah bertugas di dalam Monarki Iran

4 “loyal” kepada Republik Islam Iran.

Daftar Presiden Iran

1 Abolhassan Banisadr 4 Februari 1980 22-Juni 1981

2 Mohammad Ali Rajai 2 Agustus 1981-30 Agustus 1981

3 Ali Khamenei 13 Oktober 1981-3 Agustus 1989

4 Ali Akbar Hashemi Rafsanjani 3 Agustus 1989-3 Agustus 1997

5 Mohammad Khatami 3 Agustus 1997-3 Agustus 2005

6 Mahmoud Ahmadinejad 3 Agustus 2005-3 Agustus 2013

7 Hassan Rouhani 3 Agustus 2013-3 Agustus 2021

8 Ebrahim Raisi 3 Agustus 2021-19 Mei 2024 (meninggal dunia)