Profil Tessa Mahardika Sugiarto, Jubir Baru KPK, Alumni Akpol 2001
Pengumuman pertama Tessa Mahardika Sugiarto sebagai jubir KPK adalah mengimbau anggota DPR terpilih untuk mengisi LHKPN.
KPK baru saja mengumumkan Jubir Baru bernama Tessa Mahardika Sugiarto.
Ia menggantikan Ali Fikri Plh Jubir KPK yang jabatan tetapnya Kabag Pemberitaan.
Dengan demikian Jubir KPK saat ini adalah jubir tetap atau definif menggantikan Febri Diansyah.
Nah, pengumuman pertama Tessa Mahardika Sugiarto sebagai jubir KPK adalah mengimbau anggota DPR terpilih untuk mengisi LHKPN.
Terhitung 21 hari sebelum pelantikan LHKPN anggota DPR/DPRD sudah diserahkan ke KPK.
Tessa Mahardika Sugiarto, termasuk orang lama di KPK.
Ia merupakan penyidik senior di lembaga anti rasuah tersebut.
Tessa mengawali karier sebagai Anggota Polisi, ia merupakan alumni Akpol tahu 2001.
Ia resmi bergabung dengan KPK Mei 2008.
Lalu memutuskan pensiun di dari Polri tahun 2012 karena ingin menjadi pegawai tetap KPK.
Tessa memutuskan keluar dari kepolisian bersama 28 anggota lainnya berbarengan dengan penyidik senior KPK, Novel Baswedan.
Pangkat terakhir Tessa di Korps Bhayangkara adalah Komisaris Polisi (Kompol).
Sebelum ditunjuk menjadi jubir, Tessa merupakan kepala satuan tugas (kasatgas) penyidikan KPK.
Tessa pernah menangani kasus-kasus besar.
Seperti perkara eks Menteri Sosial Juliari Peter Batubara dan pengadaan KTP elektronik atau e-KTP.
Tessa Mahardhika juga pernah dihadirkan dalam konferensi pers kasus korupsi anggota Komisi II DPR RI, Miryam S Haryani, pada 1 Mei 2017 lalu.
Miryam adalah tersangka perkara pembangunan gedung Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Dudi Jocom.
Ia mendapatkan gelar sarjananya dari Sekolah Ilmu Kepolisian. Kemudian mendapatkan gelar master di bidang komunikasi.
Dia juga pernah membuat penelitian pada 2022 bersama Poppy Ruliana berjudul “Pengaruh Pemberitaan Pemberhentian Pegawai terhadap Citra Komisi Pemberantasan Korupsi.”
Tessa pernah mengikti seleksi untuk jabatan direktur koordinasi dan supervisi wilayah I.
Saat itu ada enam orang calon yang lolos sedang seleksi dipimpin Koordinator Ketua Tim Pansel, Supranawa Yusuf.
Mereka terdiri dari David Hartono Hutauruk (KPK) dengan nilai 77,98; Edi Suryanto (KPK) dengan nilai 81,30; Imam Turmudhi (KPK) dengan nilai 78,64; Niken Ariati (KPK) dengan nilai 80,90; Rini Triningsih (Kejaksaan Agung) dengan nilai 79,86; serta Tessa Mahardika Sugiarto (KPK) dengan nilai 78,70.
Mereka yang lolos tahapan seleksi kali ini, diwajibkan untuk mengikuti tahapan berikutnya.
Namun tak ada kabar kelanjutannya, tiba-tiba Tessa Mahardika Sugiarto diumumkan menjadi jubir tetap KPK.