Profil Marissa Haque dan Viral Lagu Salam Terakhir Ikang Fawzi
Marissa Haque tergolong meninggal secara mendadak karena masih sehat wal afiat dan tak punya penyakit tertentu, sebelum tutup usia.
Lirik lagu Salam Terakhir Kembali viral menyusul kabar meninggalnya Marissa Haque, istri penyanyi Ikang Fawzi.
Marissa Haque tergolong meninggal secara mendadak karena masih sehat wal afiat dan tak punya penyakit tertentu, sebelum tutup usia.
Ia meninggal dunia pada Rabu (2/10/2024) dini hari dalam usia 61 tahun atau hampir 62 tahun 15 Oktober 2024 nanti.
Saat itu Marissa ditemukan tidak bergerak di kamar tidurnya oleh sang suami, Ikang Fawzi.
Ikang Fawzi yang kini berusia 64 tahun, tampak sangat berduka atas meninggal sang istri tersayang.
Itu terlihat saat berada di rumah duka di Bintaro, Tangerang Selatan.
Dokter yang menangani kasus ini langsung melakukan pemeriksaan medis untuk memastikan bahwa Marissa benar-benar telah meninggal.
Soraya Haque, adik Marissa, mengatakan bahwa penyebab kematian kakaknya karena meninggal saja.
“Kita harus yakin bahwa ajal bisa datang kapan saja, kalau sudah waktunya kembali, ya kembali,” ucapnya.
Marissa Grace Haque (15 Oktober 1962 – 2 Oktober 2024 adalah seorang pemeran dan politikus berkebangsaan Indonesia.
Sulung dari keluarga Haque, ia merupakan kakak dari model dan pemeran Indonesia, Soraya Haque serta pemeran dan pembawa acara televisi Indonesia, Shahnaz Haque.
Memulai karirnya sebagai seorang pemeran film, ia telah membintangi berbagai film layar lebar, di antaranya dalam drama romantis seperti Tinggal Landas Buat Kekasih (1984) dan Biarkan Bulan Itu (1986).
Aktingnya yang mengesankan di kedua film tersebut membuatnya mendapatkan nominasi Piala Citra di Festival Film Indonesia, dan memenangkan satu di antaranya untuk perannya di film Tinggal Landas Buat Kekasih sebagai Aktris Pendukung Terbaik.
Marissa lahir di Balikpapan dan menjalani masa kecil berpindah-pindah dari TK dan SD di Palembang, Sumatra dan kemudian pindah ke Jakarta serta melanjutkan pendidikan dasarnya di SD Tebet Timur Pagi III.
Marissa kemudian tinggal di Jakarta mengikuti ayahnya yang berprofesi sebagai karyawan PT Pertamina. Ia kemudian melanjutkan pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 73, Tebet, Jakarta dan menengah atas di SMA Negeri 8, Bukit Duri, Jakarta Selatan.
Ayah Marissa, Allen Haque, adalah keturunan Pakistan dan Belanda-Prancis. Kakek dari ayahnya Marissa berasal dari Pakistan dan neneknya berdarah Belanda-Prancis.
Sementara ibunya, Mieke Soeharijah binti Cakraningrat, berasal dari Sumenep, Madura, Jawa Timur. Marissa adalah kakak kandung dari Soraya Haque dan Shahnaz Haque.
Marissa menikah dengan Ikang Fawzi pada 3 Juli 1986. Pertemuan mereka diawali saat berperan sebagai sesama aktor dan aktris pendukung dalam film “Tinggal Landas Buat Kekasih” (1984) yang disutradarai oleh Sophan Sophian.
Pasangan Marissa-Ikang dikaruniai dua orang anak perempuan Isabella Muliawati Fawzi dan Chikita Fawzi.
Melalui instagramnya @chikifawzi mohon doa dan maaf untuk ibunya, Marissa Haque.
“Mohon doanya untuk Ibu saya yang tercantik di dunia.. Ya Allah sayangi Ibu saya.. berikan tempat terbaik Di SisiMU.”
Ada pun lagu Salam Terakhir kini viral, terutama sebagai backsound atas kematian Marissa Haque.
Lagu Salam Terakhir berada pada album Randy & Cindy yang dirilis tahun 1986 .
Lagu ini mengisahkan tentang seorang pria yang merenungkan kehidupannya yang penuh dengan kesalahan dan kegagalan.
Dalam lirik lagu Salam Terakhir, Ikang Fawzi mengungkapkan rasa khawatirnya akan akhirat yang akan datang, serta meminta kesempatan untuk bisa memperbaiki diri sebelum terlambat.
Lirik Lagu Salam Terakhir
Di malam ini kuberanikan diri
Menemuimu ‘tuk kesekian kalinya
Janganlah kau takut
Tiada guna pula kau bicara
Kuingin menatapmu dewiku
Dan kini kusadari
Betapa selama ini
Kau mencurahkan
Kasih sayang padaku
Semata hanyalah
‘Tuk membangkitkan semangat juangku
Tanpa setitik rasa cinta
Kau buka mataku
Kau tuntun diriku
Memulai hidup baru
Menjauhkan diri dari godaan
Barang yang nista
Kulakukan semua untukmu
Perlahan aku mencoba bangkit lagi
Menatap tegar masa depan berseri
Setulus hatiku kuhaturkan terima kasih, sayang
Maafkan aku salah duga
Kau buka mataku
Kau tuntun diriku
Memulai hidup baru
Yeah!
Menjauhkan diri dari godaan
Barang yang nista
Kulakukan semua untukmu
Terimalah salamku
Yang terakhir kali
‘Ku akan pergi jauh
Kucoba untuk mengerti dirimu
Dan kuberjanji
Melangkah di jalan-Nya
Sayangku