Insiden Terbakarnya Speed Boat Bela 72 Kini Ditangani Polda Maluku Utara
“Tim Inafis Polri dari Polda Maluku Utara sejumlah 5 personel sudah diberangkatkan ke Pulau Taliabu,”kata Kabidhumas Polda Malut Kombes Pol. Bambang Suharyono

Insiden terbakarnya Speed Boat Bela 72 di Pulau Taliabu kini ditangani Polda Maluku Utara. Kabidhumas Kombes Pol. Bambang Suharyono mengatakan kasus itu kini ditangani pihak Polda Malut,.
“Tim Inafis Polri dari Polda Maluku Utara sejumlah 5 personel sudah diberangkatkan ke Pulau Taliabu,” ucapnya seperti dilansir Instagran @humas_polda_malut_
Ia membenarkan insiden terbakarnya Speed Boat Bela 72 yang dinaiki oleh calon Gubernur Maluku Utara Nomor urut 4 Benny Laos. Insiden tersebut terjadi di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu pada 12 Oktober 2024 sekitar pukul 14.05 WIT.
Menurutnya, Speed Boat yang dinaiki oleh calon Gubernur Maluku Utara Nomor urut 4 Benny Laos tersebut sementara berlabuh di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat dan akan bertolak ke Desa Lossen, Kecamatan Taliabu Timur Selatan yang saat itu sedang melakukan pengisian BBM.
“Seluruh rombongan termasuk calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos berada didalam speedboat saat kejadian naas itu terjadi,” ujarnya.
Melihat adanya kebakaran Speed boat tersebut, personel gabungan TNI-Polri bersama pemadam kebakaran yang dibantu masyarakat langsung melakukan pemadaman api dan evakuasi korban ke fasilitas Kesehatan terdekat untuk mendapat pertolongan.
Untuk sementara jumlah korban yang sudah dievakuasi sejumlah 22 orang, “Dari 22 korban yang berhasil dievakuasi tersebut, 16 orang saat ini dilakukan perawatan intensif, dan 6 orang dinyatakan meninggal dunia”.
Selain itu, Ia meminta kepada seluruh pihak, masyarakat untuk tidak berspekulasi terlebih dahulu yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan dan tetap menjaga proses demokrasi tetap damai dan kondusif karena proses penyelidikan masih berjalan.
“Kami turut prihatin dan mengucapkan bela sungkawa atas terjadinya insiden ini, untuk penyebab kebakaran kami masih terus melakukan penyelidikan,”ucapnya.