Mudik 2025, Gerbang Tol Cikampek Utama Padat
Antrean panjang kendaraan terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama, menandakan peningkatan signifikan volume kendaraan menuju arah timur.
Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho melaporkan bahwa pagi ini arus mudik terpantau padat.
Oleh karena itu, rekayasa lalu lintas contraflow tahap pertama telah diterapkan mulai dari KM 55 hingga KM 160, serta KM 162 hingga KM 169.
Antrean panjang kendaraan terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama, menandakan peningkatan signifikan volume kendaraan menuju arah timur.
Pemudik disarankan untuk bersabar dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan keterlambatan.
Di ruas Tol Trans Jawa, terjadi lonjakan kendaraan hingga 48,8 persen dibandingkan hari biasa.
Peningkatan ini menunjukkan intensitas arus mudik yang semakin tinggi menjelang Lebaran.
Untuk meringankan beban pemudik, PT Jasa Marga dan operator tol lainnya memberikan diskon tarif sebesar 20 persen di ruas Tol Trans Jawa selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025.
Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik:
Puncak Arus Mudik: Diperkirakan terjadi pada Jumat, 28 Maret 2025 (H-3 Lebaran), dengan potensi kemacetan parah di berbagai jalur utama.
Puncak Arus Balik: Diprediksi berlangsung pada Minggu, 6 April 2025 (H+5 Lebaran), dengan volume kendaraan kembali menuju Jakarta mencapai 276.006 unit, meningkat 62 persen dibandingkan lalu lintas normal.
Rekayasa Lalu Lintas: Untuk mengatasi kepadatan, pihak berwenang akan menerapkan beberapa rekayasa lalu lintas:
Sistem Contraflow:
Periode I: Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 hingga Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00.
Periode II: Senin, 31 Maret 2025 pukul 13.00 – 18.00
Selasa, 1 April 2025 pukul 11.00 – 18.00. Lokasi: Dari KM 47 hingga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek.
Sistem One Way:
Mulai: Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00.
Berakhir: Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00.
Lokasi: Dari KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Tol Semarang-Batang.
Lokasi: Dari KM 47 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Tol Semarang-Batang dan KM 31 hingga KM 98 Tol Tangerang-Merak.
Rencanakan Waktu Keberangkatan: Pertimbangkan untuk berangkat lebih awal atau setelah puncak arus mudik guna menghindari kemacetan.
Manfaatkan Jalur Alternatif: Cari rute alternatif untuk menghindari jalur utama yang diprediksi padat.