Nagita Sengaja Tidak Umumkan Kena Covid-19
Demi Kesehatan Mental Bersama
DENGAN pertimbangan kesehatan mental, Nagita Slavina memilih untuk tidak mengumumkannya ke publik bahwa dirinya positif terpapar Covid-19.
Demikian juga suaminya, Raffi Ahmad, dan putra tunggalnya, Rafathar Malik Ahmad.
Raffi Ahmad tidak langsung mengumumkan ke publik bahwa dirinya positif karena lagi marak tudingan soal endorse Covid-19.
Alasan berbeda disampaikan oleh Nagita Slavina.
Nagita Slavina mengaku ia sebenarnya tidak berniat untuk menutup-nutupi soal dirinya kena COVID-19. “Cuma itu untuk kesehatan mental, ya,” kata Nagita seperti dilihat dalam kanal YouTube Rans Entertainment yang dikutip Kumparan.com.
Nagita merasakan takut saat dinyatakan positif Covid-19.
Bahkan, Raffi menyebut istrinya tersebut sampai menangis sehingga, ketika tahu telah terjangkit corona, Nagita hanya memberi tahu kepada orang-orang terdekatnya dan orang yang kontak langsung dengan dirinya.
Ibu dan adik Nagita panik ketika mengetahui perempuan 33 tahun itu terkena Covid-19.
Hal itu membuat dia stres. Akhirnya, Nagita memutuskan untuk tidak mengumumkan mengenai kondisinya saat itu.
“Bagaimana kalau orang lain, pasti pada nanya-nanya gitu, aku tambah stres,” tutur Nagita.
Nagita mengungkapkan, seminggu pertama setelah dinyatakan positif Covid-19, ia memutuskan untuk tidak membuka media sosial.
Karena ia khawatir akan melihat sesuatu yang bisa membuat imunnya drop.
“Kalau ditanya gimana rasanya (usai dinyatakan kena Covid-19), itu saja sudah sedih, takut. Jadinya, sudah diam saja,” ucap Nagita seperti dikutip Kumparan.com.
Nagita, Raffi, dan Rafathar terkena Covid-19 sekitar satu bulan yang lalu.
Raffi mengatakan mereka kini sudah sembuh dan beraktivitas seperti sedia kala.