Business is booming.

Irjen Napoleon Bonaparte Akui Aniaya Muhammad Kece karena Ini

Sebaiknya jgn diseret2 lbh jauh kasus penganiayaan ke alasan agama

Irjen Pol Napoleon Bonaparte kembali membuat perhatian publik.

Namanya kini trending setelah terbukti melakukan penganiayaan terhadap Muhammad Kece, tersangka kasus penistaan agama.

Terbaru Bonaparte membenarkan penganiayaan itu.

Ia mengaku secara sadar melakukannya karena alasan agama.

Bonaparte tak terima agama yang dipeluknya, yakni agama Islam dipermainan Muhammad Kece alias Muhamad Kosman.

Sikap bela agama yang disampaikan Bonaparte membuatnya memperoleh dukungan sejumlah netizen, selain kecaman dari netizen lainnya.

Mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean berharap polisi mengabaikan alasan agama dalam kasus penganiayaan M Kece oleh Napoleon Benaparte.

“Terkait peristiwa dugaan penganiayaan kpd M Kece oleh Napoleon Bonaparte, bg sy itu kekerasan yg dilakukan olh tahanan kpd tahanan lainnya. Sebaiknya jgn diseret2 lbh jauh ke perbedaan agama meskipun Napoleon melakukannya dgn alasan agama.” Demikian Ferdinand melalui akun twitternya @FerdinandHaean3

wajah terbaru Muhammad Kece usai dianiaya Irjen Pol Napoleon Bonaparte (twitter)

Berikut Pendapat Netizen tentang Trending Napoleon

@Penyuka_ombak: Seorang NAPI KORUPTOR mantan Jendral bintang dua belaga jadi malaikat Tuhan dgn cara menghakimi sesama narapidana.

@DavidWijaya82: Pemakan uang suap Napoleon Bonaparte dipuja puji kaum kadrun gegara brutal atas nama agama.

@Dennysiregar7: Beginilah kalo mabok agama, jadi gak humanis. Nabi pasti malu lihat umatnya kayak gini. Apalagi masuk penjara krn korupsi..

@sutanmangarahrp: Benar atau tidak surat ini, namun apa yang dilakukan Napoleon Bonaparte adalah sikap yang patut diacung jempol. Suatu saat, BuzzeRp penghina ulama islam dan Menjadikan Islam Sebagai Guyonannya, pasti akan merasakan yang teramat pedih.

Baca Juga:  22 Bank Ini Turunkan Biaya Transfer dari Rp 6.500 Jadi Rp 2.500

@DalamIstana: Napoleon di penjara karena terima suap MILYARAN dari djoko tjandra (kasus Red Notice) viral karena memukuli M. Kece penghina Nabi Muhammad. masa tahanan koruptor kalian elukan bak pahlawan?

@kimansu: “Saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apa pun kepada siapa saja yang berani melakukannya (menghina agamaku),” tulis Napoleon Mantan angkatan darat ada Gathot, mantan kepolisian ada Napholeon. Kita tunggu dari angkatan laut dan udara. Kadrun sudah menyusup ke segala lini

@Corona_KafirNw: Menulis Surat utk menjustifikasi Tindak Pidana Penganiayaan Trhdp sesama Narapidana adlh sbh Tindakan yg Tidak Terpuji Jenderal. Anda sangat memalukan! Setiap Tindakan punya dampak tersendiri, maka Jenderal TDK perlu ngeles utk dpt pembelaan kaum SeimanDua tanda seru.

Pengakuan Napoleon Bonaparte

Seperti diketahui, Muhammad Kosman alias Muhammad Kece babak belur karena dihajar rekan sesama tahanan di rumah tahanan Mabes Polri.

Wajahnya bengap. Dia pun melaporkan tindakan penganiayaan itu.

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengungkapkan hasil pemeriksaan kasus penganiayaan yang dialami Kosman oleh sesama tahanan.

Menurut Brigjen Andi Rian, selain memukulinya, Napoleon Bonaparte melumuri Muhammad Kece dengan kotoran manusia.

Brigjen Andi Rian menambahkan, bahwa kotoran manusia tersebut sudah dipersiapkan terlebih dahulu oleh pelaku sebelum menganiaya korban.

“Dalam pemeriksaan terungkap selain terjadi pemukulan, pelaku NB juga melumuri wajah dan tubuh korban dengan kotoran manusia yang sudah dipersiapkan oleh pelaku,” kata Brigjen Andi dikutip dari Komps.tv Minggu (20/9/20221).

Andi mengatakan, peristiwa Napoleon Bonaparte melumuri Muhammad Kece dengan kotoran manusia itu terjadi pada hari yang sama ketika korban mengalami penganiayaan di sel isolasi.

“Iya, sambil memukul juga melumuri kotoran manusia,” ucap Brigjen Andi.

Baca Juga:  SoftBank Mundur dari Proyek IKN, Ternyata Ini yang Kedua Mundur untuk Proyek Indonesia

Adapun kotoran manusia yang sudah dipersiapkan pelaku, kata Andi, disimpan di kamar selnya.

Sementara itu, Napoleon membuat surat terbuka tentang ramainya pemberitaan tentang dugaan penganiayaan yang dilakukan dirinya.

Napoleon mengaku bahwa dirinya memang menghajar Kosman.

Meski demikian, ia punya alasan yang bersifat sangat pribadi.

Baca juga: Kontrak Formula E Ditutupi, Wagub DKI Enggan Ungkap Alasan Biaya Komitmen Sampai Rp 2,4 Triliun

Ia tidak rela agama dan Rasulullah SAW dihina oleh Kosman.

Napoleon bahkan bersumpah, akan melakukan tindakan apapun demi membela agamanya.

Berikut pernyataan lengkap Napoleon yang ditulis dalam surat terbuka tersebut:

Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air.

Sebenarnya saya ingin berbicara langsung dengan saudara-saudara semua, namun saat ini saya tidak dapat melakukannya.

Terkait simpang-siurnya informasi tentang penganiayaan terhadap Kace, dapat saya jelaskan sebagai berikut:

1. Alhamdulillah YRA, bahwa saya dilahirkan sebagai seorang muslim dan dibesarkan dalam ketaatan agama Islam yang rahmatan lil alamin

2. Siapa pun bisa menghina saya, tapi tidak terhadap Allah ku, Al Quran, Rasulullah SAW dan akidah Islam ku, karenanya saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apapun kepada siapa saja yang berani melakukannya

3. Selain itu, perbuatan Kace dan beberapa orang tertentu telah sangat membahayakan persatuan, kesatuan, dan kerukunan umat beragama di Indonesia

4. Saya sangat menyayangkan bahwa sampai saat ini pemerintah belum juga menghapus semua konten di media, yang telah dibuat dan dipublikasikan oleh manusia-manusia tak beradab itu

5. Akhirnya, saya akan mempertanggung jawabkan semua tindakan saya terhadap Kace apapun risikonya

Semoga kita semua selalu dalam perlindungan Allah SWT, dan hidup rukun sebagaimana yang ditauladani oleh para pendiri bangsa kita.

Baca Juga:  Citranya Jadi Buruk, Mengapa Pengemudi Fortuner Cenderung Arogan, Simak Penjelasan di Kalangan Netizen

Hormat dan Salamku

Napoleon Bonaparte alias Napo Batara
Inspektur Jenderal Polisi

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...