Juventus Petik Kemenangan Pertama, Allegri Tak Lagi Marah
“Untungnya kami memenangkan pertandingan dengan penderitaan,”
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri pun tidak terlalu marah setelah anak buahnya mengalahkan Spezia 3-2. ‘Untungnya kami memenangkan pertandingan dengan penderitaan’.
Ini adalah kemenangan pertama Juventus di Liga Italia.
Federico Chiesa dan Matthijs de Ligt membuat comeback, mencetak dua gol untuk mengubah 1-2 menjadi 3-2 di babak kedua.
Moise Kean membuka skor untuk Bianconeri.
Spezia memberikan ujian berat lainnya bagi Nyonya Tua, ketika Emanuel Gyasi dan Janis Antiste membalikkan permainan di babak pertama.
Allegri, yang mengkritik para pemainnya setelah bermain imbang 1-1 dengan Milan, senang melihat Bianconeri yang gigih pada Rabu malam.
“Untungnya kami memenangkan pertandingan dengan penderitaan,” kata sang pelatih kepada DAZN setelah pertandingan.
“Kalau tidak, kami mungkin berpikir meski kami melakukannya dengan baik tapi tidak ada lagi yang bisa dilakukan.
“Ada banyak hal yang harus diperbaiki. Kami memiliki pemain yang harus melakukan lebih baik dalam keputusan umpan terakhir mereka, kapan harus menembak tepat sasaran.”
Allegri ditanya apakah Chiesa memberinya jawaban yang tepat setelah masa sulit bagi pemain internasional Italia itu.
“Saya tidak perlu menunggu jawaban darinya atau dari siapa pun,” jawab Allegri.
“Dia kembali dari cedera, malam ini dia meminta saya untuk ganti karena fleksornya kencang lagi.
“Perbedaannya malam ini adalah mereka yang mengambil alih melakukannya dengan baik.”
Dalam laga itu Chiesa mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2.
Penampilannya sangat ngotot, merebut bola dari pemain Spezia, bergerak cepat di kotak penalti hingga mencetak gol.
Federico Chiesa kemudian ditarik keluar digantikan Dejan Kulusevsi menit 83.
Allegri, yang keluar dari lapangan dengan marah setelah hasil imbang melawan Milan, kemudian ditanya apakah dia tidak terlalu marah setelah kemenangan pertama di Serie A 2021-22.
Federico Chiesa penyerangan Juventus yang dipinjam dari Fiorentina kembali dari cedera dan juve menang (Juventus.com)
“Saya tidak bisa mengalahkan mereka setiap hari. Hari ini kami memenangkan pertandingan penting,” tambah Allegri.
“Kami harus keluar dari zona nyaman, sepak bola terdiri dari penderitaan dan kelelahan.”
“Kami tidak perlu melihat tabel. Kami mencoba untuk menempatkan kemenangan pertama kami di samping yang pertama di kandang melawan Sampdoria. Ada pemain yang memiliki kualitas penting dan perlu ditingkatkan.
“(Weston) McKennie misalnya, seharusnya mencetak setidaknya (mencetak) empat gol dan peluang itu membuat perbedaan.”
Kemenangan itu membuat Juventus naik ke peringkat 12 dari posisi 16 di klasemen sementara.
Jalannya Pertandingan
Menghadapi Spezia, Juventus dibayangi hasil mengecewakan dalam empat laga awal di Liga Italia dengan dua hasil imbang dan dua kekalahan.
Namun, Juventus akhirnya memutus rangkaian catatan buruk itu dengan menumbangkan Spezia.
Juventus mampu menaklukkan Spezia dengan skor 3-2.
Hasil positif melawan Spezia ini merupakan kemenangan perdana Juventus di liga sejak kepergian Cristiano Ronaldo pada bursa transfer musim panas 2021.
Menghadapi Spezia, Juventus tercatat memang lebih mendominasi jalannya pertandingan.
Menurut statistik Sofa Score yang dikutip BolaSport.com, Juventus memiliki penguasaan bola mencapai 60 persen.
Dari segi peluang, Si Nyonya Tua mempunyai 26 dengan 9 mengarah ke gawang.
Sementara itu, Spezia mengantongi 10 peluang yang 5 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Juventus mendapatkan peluang pertama saat laga baru berjalan enam menit melalui Moise Kean.
Moise Kean meneruskan umpan dari Federico Chiesa dengan tembakan kaki kanan dari dalam kotak penalti.
Namun, upayanya hanya berbuah sepak pojok setelah bola terkena bek Spezia, Simone Bastoni.
Pada menit ke-27, Moise Kean akhirnya berhasil mengkonversi peluang menjadi gol untuk membuka keunggulan Juventus.
Gol Kean bermula dari umpan lambung Leonardo Bonucci dari tengah lapangan menuju Adrien Rabiot di dalam kotak penalti.
Rabiot kemudian meneruskan bola kepada Kean yang berada di luar kotak 16 dan tak menunggu waktu lama untuk melepaskan tembakan kaki kanan.
Bola tembakan Kean meluncur deras ke gawang Spezia yang dikawal Jeroen Zoet. Spezia unggul 1-0 atas Juventus.
Namun, Spezia hanya butuh waktu lima menit untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Emmanuel Gyasi.
Gyasi merangsek ke dalam kotak penalti melalui sisi kiri area penyerangan Spezia sebelum meluncurkan tendangan keras kaki kanan.
Bola menghunjam sudut kiri atas gawang Juventus tanpa bisa diantisipasi Wojciech Szczesny.
Setelah mencetak gol, Gyasi pun berlari ke arah penonton dan melakukan selebrasi siu ala mantan bintang Juventus, Cristiano Ronaldo.
Gyasi sendiri memang pernah mengakui pada Maret 2021 bahwa dirinya mengidolakan sosok peraih lima gelar Ballon d’Or itu.
Pada menit ke-42, Paulo Dybala mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan via kaki kiri di luar kotak penalti.
Namun, bola tendangan Dybala meluncur di atas gawang Spezia.
Tidak ada tambahan gol tercipta hingga babak pertama berakhir.
Usai turun minum, Spezia langsung menekan pertahanan Juventus dan hanya butuh waktu lima menit untuk mencetak gol kedua.
Gol kedua Spezia itu datang melalui kaki striker mereka, Janis Antiste, pada menit ke-49.
Janis Antiste merangsek ke dalam kotak penalti setelah menerima umpan terobosan dari Giulio Maggiore dari tengah lapangan.
Striker berusia 19 tahun ini kemudian melepaskan tembakan kaki kanan yang mengarahkan bola ke sudut kiri bawah gawang Juventus. Spezia 2, Juventus 1.
Tertinggal satu gol, Juventus melancarkan serangan bertubi-tubi demi bisa menyamakan kedudukan.
Pada menit ke-60, Dybala melepaskan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti.
Namun, upaya Dybala tak berujung gol setelah digagalkan oleh kiper Jeroen Zoet.
Kegagalan juga dialami Bonucci dua menit kemudian setelah sundulannya melambung di atas gawang Spezia.
Si Nyonya Tua akhirnya bisa membalas gol Spezia pada menit ke-65 lewat aksi Federico Chiesa.
Chiesa memanfaatkan kemelut di dekat kotak penalti dengan merebut bola sebelum melepaskan sepakan kaki kanan.
Bola pun bersarang di gawang Spezia. Skor menjadi 2-2.
Pada menit ke-72, Juventus berhasil membalikkan keadaan berkat gol Matthijs de Ligt.
De Ligt menggetarkan jala gawang Spezia usai meluncurkan tendangan kaki kanan dari dalam kotak penalti. Juventus 3, Spezia 2.
Keunggulan Juventus atas Spezia dengan skor 3-2 itu bertahan hingga wasit Gianluca Aurealino meniup peluit tanda akhir pertandingan.
Hasil pertandingan: Spezia 2-3 Juventus (Moise Kean 27′, Federico Chiesa 65′, Matthijs De Ligt 72′; Emmanuel Gyasi 32′, Janis Antiste 49′)
Susunan pemain Spezia dan Juventus
Spezia (4-2-3-1): 1-Jeroen Zoet; 27-Kelvin Amian, 43-Dimitris Nikolaou, 15-Petko Hristov, 20-Simone Bastoni; 21-Salvador Ferrer, 6-Mehdi Bourabia (7-Jacopo Sala 77′); 10-Daniele Verde (9-Rey Manaj 77′), 25-Guilo Maggiore (29-Eddie Salcedo 85′), 11-Emmanuel Gyasi; 22-Janis Antiste (18-M’Bala Nzola 77′)
Pelatih: Thiago Motta
Juventus (4-4-2): 1-Wojciech Szczesny; 6-Danilo, 4-Matthijs De Ligt, 19-Leonardo Bonucci, 2-Mattia De Sciglio (12-Alex Sandro 46′); 22-Federico Chiesa (4-Dejan Kulusevsi 83′), 30-Rodrigo Bentancur (27-Manuel Locatelli 46′), 14-Weston McKennie, 25-Adrien Rabiot (20-Federico Bernardeschi 67′); 10-Paulo Dybala, 18-Moise Kean (9-Alvaro Morata 59′)
Pelatih: Massimiliano Allegri
Wasit: Gianluca Aurealino
Hasil dan jadwal Liga Italia
Selasa, 21 September 2021
Pukul 23.30 WIB – Bologna vs Genoa 2-2
Rabu, 23 September 2021
Pukul 01.45 WIB – Fiorentina vs Inter Milan 1-3
Pukul 01.45 WIB – Atalanta vs Sassuolo 2-1
Pukul 23.30 WIB – Spezia vs Juventus 2-3
Pukul 23.30 WIB – Salernitana vs Verona 2-2
Kamis, 23 September 2021
Pukul 01.45 WIB – AC Milan vs Venezia 2-0
Pukul 01.45 WIB – Cagliari vs Empoli 0-2
Klasemen Sementara
1 Inter Milan 5 4 1 0 18 5 +13 13
2 (3) AC Milan 5 4 1 0 10 2 +8 13
3 Napoli 4 4 0 0 10 2 +8 12
4 Atalanta 5 3 1 1 6 4 +2 10
5 Roma 4 3 0 1 11 5 +6 9
6 Fiorentina 5 3 0 2 8 9 -1 9
7 Bologna 5 2 2 1 7 10 -3 8
8 Lazio 4 2 1 1 11 6 +5 7
9 Udinese 4 2 1 1 6 6 +0 7
10 Torino 4 2 0 2 7 4 +3 6
11 Empoli 5 2 0 3 5 8 -3 6
12 Sampdoria 4 1 2 1 5 3 +2 5
13 (16) Juventus 5 1 2 2 7 8 -1 5
14 Sassuolo 5 1 1 3 5 7 -2 4
15 Verona 5 1 1 3 8 11 -3 4
16 Genoa 5 1 1 3 7 12 -5 4
17 Spezia 5 1 1 3 7 13 -6 4
18 Venezia 5 1 0 4 3 10 -7 3
19 Cagliari 5 0 2 3 7 13 -6 2
20 Salernitana 5 0 1 4 4 14 -10 1