Barcelona Gagal Kunci Gelar La Liga, Ditahan Girona 0-0 di Stadion Nou Camp
Sebelumnya, Barcelona menyaksikan dengan gembira saat Real Madrid menyerah pada kekalahan 3-2 dari Villarreal pada hari Sabtu.
Barcelona kehilangan kesempatan untuk mengunci perburuan gelar LaLiga Santander
Padahal sebelumnya, Barcelona menyaksikan dengan gembira saat Real Madrid menyerah pada kekalahan 3-2 dari Villarreal pada hari Sabtu.
Kini Barccelona melewatkan kesempatan untuk benar-benar mematikan perburuan gelar domestik pada Senin malam atau Selasa dini hari WIB.
Barcelona ditahan tim tamu Girona 0-0.
FT #BarçaGirona pic.twitter.com/UAQKPVPHQ8
— FC Barcelona (@FCBarcelona) April 10, 2023
Girona mengunjungi Camp Nou dalam pertandingan Senin Paskah, dengan sedikit yang memberi mereka peluang untuk menggagalkan tim Blaugrana yang jauh lebih baik di LaLiga Santander daripada di kompetisi lainnya.
Rasa malu Eropa diikuti oleh penghancuran 4-0 di semifinal Copa del Rey di tangan Los Blancos, tetapi tidak ada yang tampaknya menghentikan laju Los Cules yang tak terputus menuju gelar.
Barcelona akan unggul 15 poin dari Los Merengues dengan 10 pertandingan tersisa seandainya mereka mengalahkan Girona pada hari Senin.
Sayangnya, malam yang membuat frustrasi diikuti dengan tuan rumah yang tidak mampu mendobrak pertahanan tim tamu.
Seperti diketahui, Barcelona gagal kalahkan Girona di Stadion Nou Camp, Selasa (11/4/2023) dini hari WIB.
Hasil 0-0 hanya membuat Barcelona bertambah satu poin menjadi selisih 13 poin dari Real Madrid di papan klasemen sementara.
Posisi itu belum membuat Barcelona aman dari raihan gelar juara liga Spanyol dengan 72 poin sedang Madrid 59 poin di pekan 28.
Masih ada 10 laga sisa artinya di atas kertas masih ada potensi Real Madrid menyalip Barca di puncak dari klasemen La Liga.
Kekalahan berat Barcelona di Copa del Rey dari rival sengitnya Real Madrid 4-0 pekan lalu, mestinya bisa bisa menjadi momentum kebangkitan Barca.
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez memasang tiga striker yakni Raphinha, Lewandowski, dan Ansu Fati.
Nyatanya hingga tambahan waktu enam menit, Barcelona gagal kalahkan Girona.
Pertahana ketat Girona berhasil meredam serangan Barcelona yang tampil di depan publiknya sendiri.
Statistik pertandingan menunjukkan, Barca dominan dengan 60 persen penguasaan bola, 18 tembakan dan tiga tembakan ke arah gawang.
Sedang Girona hanya membuat 40 persen penguasaan bola, lima kali tembakan dan nihil shots on target.
Jika Barcelona kalah dari Real Madrid di laga sebelumnya, Copa Del Rey, Girona menang 2-1 melawan Espanyol.
Hasil seri lawan Barcelona serasa sebuah kemenangan dimana klub tersebut bertahan di urutan ke-11 klasemen, selisih tujuh poin dari zona degradasi
Barca memasang formasi 4-3-3 dengan trisula Raphinha, Lewandowski, dan Ansu Fati sebagai starter.
Tiga gelandang dipercayakan kepada Roberto, Busquets, dan Gavi.
Sedang empat bek di depan kiper Ter Stegen adalah Kounde, Araujo, Eric, Balde.
Sementara Girona sukses menahan tuan rumah dengan formasi 4-1-4-1 dimana sebagai striker tunggal adalah Castellano
Barcelona sempat menggantikan tiga pemain di babak kedua.
Yakni Sergi Roberto diganti Franck Kessie menit 46, Ferran Torres gantikan Ansu Fati menit 68 dan Raphinha digantikan Jordi Alba menit 75 namun tak mengubah skor.
Susunan Pemain:
Barcelona (4-3-3): 1-Marc-Andre ter Stegen; 28-Alejandro Balde, 24-Eric Garcia, 23-Jules Kounde, 4-Ronald Araujo; 20-Sergi Roberto (19-Franck Kessie 46′), 5-Sergio Busquets, 30-Gavi; 10-Ansu Fati (11-Ferran Torres 68′), 9-Robert Lewandowski, 22-Raphinha (18-Jordi Alba 75′)
Pelatih: Xavi Hernandez
Girona (4-1-4-1): 13-Paulo Gazzaniga, 5-David Lopez, 22-Santiago Bueno, 16-Javier Hernandez, 4-Arnau Martinez; 18-Oriol Romeu; 8-Viktor Tsygankov (17-Rodrigo Riquelme 71′), 23-Ivan Martin, 24-Borja Garcia (14- Aleix Garcia 46′), 12-Toni Villa (20- Yan Couto 61′); 9-Valentin Castellanos (7-Cristhian Stuani 60′)
Pelatih: Michel