Profil Rafael Struick, Namanya Bersinar dalam Laga Korsel vs Indonesia
Lahir di Leidschendam, Belanda, Rafael memiliki darah Indonesia dari kedua belah pihak orangtuanya.

Penyerang timnas Indonesia asal Belanda, Rafael Struick jadi perbincangan.
Ia mencetak dua gol bahkan hampir hatttrick di babak pertama babak perempatfinal Piala Asia U-23 antara Korsel lawan Indonesia dengan skor 2-1.
Dalam tiga laga, Rafael Struick belum mencetak gol.
Namun di pertandingan penting melawan tim sekelas Korsel, ia tampil gemilang.
Gol pertama pemain kelahiran 27 Mater tahun 2003 itu, melalui tendangan di luar kotak penalti menit 15.
GOAL | 🇰🇷 Korea Republic 0️⃣-1️⃣ Indonesia 🇮🇩
Would you believe it? Rafael Struick puts Indonesia in front with a majestic strike!
📺 Watch Live https://t.co/pJcxzDRqjU#AFCU23 | #KORvIDN pic.twitter.com/r4m0loM3PN
— #AsianCup2023 (@afcasiancup) April 25, 2024
Sayang Komang Teguh melakukan gol bunuh diri sehingga skor menjadi 1-1 menit 45.
Dan Rafael Struick, membuat pemain belakang Korsel geleng kepada karena berhasil mengambil bola yang ia jaganya dan menjadikan gol kedua menit 45+3.
Namun secara keseluruhan, bukan hanya Rafael Struick, timnas Indonesia pantas menang karena lebih dominan.
Tim garuda bola membuat penguasaan bola hingga 52 persen, membuat tujuh kali shotm dan tiga kali shots on target.
Bandingkan dengan korsen yang membuat 42 persen ball possession, tiga kali shots dan banding nihil shots on target.
Susunan Pemain Korsel vs Indonesia
Timnas Korea Selatan U-23: Baek Jong Bum; Byun Jun Soo, Cho Hyun Taek, Hwang Jae Won, Hong Si Hoo, Lee Kang Hee, Paik Sang Hoon, Eom Ji Sung, Kang Seong Jun, Lee Tae Seok, Kim Dong Jin
Timnas Indonesia U-23: Ernando Ari Sutaryadi; Rizky Ridho, Komang Teguh, Justin Hubner; Ilham Rio Fahmi, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner, Pratama Arhan; Witan Sulaeman, Rafael Struick, Marselino Ferdinan
Profil Rafael Struick
Rafael William Struick lahir 27 Maret 2003.
Ia adalah pemain sepak bola profesional yang bermain sebagai penyerang untuk klub Eerste Divisie ADO Den Haag dan tim nasional Indonesia.
Dia melakukan debutnya di Eerste Divisie pada 6 Mei 2022 saat melawan FC Emmen.
Setelah itu, pada Juni 2022, dia menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan ADO Den Haag.
Pada 19 November 2022, Rafael tampil bersama timnas Indonesia U-20, dan mencetak gol saat melawan Slowakia U-20 dengan berakhir kekalahan 1–2.
Hal ini dimungkinkan karena dia adalah keturunan Indonesia.
Pelatih kepala timnas Indonesia Shin Tae-yong menunjuk Rafael, Ivar Jenner, dan Justin Hubner sebagai pemain berbasis asing jelang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2023.
Pada 27 Mei 2023, Rafael menerima panggilan untuk bergabung ke tim senior untuk pertandingan persahabatan melawan Palestina dan Argentina.
Rafael melakukan debutnya pada 14 Juni 2023, saat melawan Palestina dengan hasil akhir imbang 0-0.
Lahir di Leidschendam, Belanda, Rafael memiliki darah Indonesia dari kedua belah pihak orangtuanya.
Ayahnya yang bernama Brian Struick adalah warga negara Belanda keturunan Indonesia.
Neneknya Rafael dari pihak ayahnya bernama Eleonora Fredrika Rientsma Struick.
Sang nenek merupakan perempuan kelahiran Semarang, 24 April 1952.
Sementara itu, ibunya Rafael yang bernama Noraly Soeditor memiliki darah Suriname dan Jawa.
Pada 22 Mei 2023, Struick secara resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia.
Struick memiliki tinggi badan 185 cm dan berat 72 kg.