Komika Coki Pardede Ditangkap Polisi karena Sabu, Puncaki Trending
Seperti Pergantian pemain bola Coki masuk, Saipul Jamil keluar
Coki Pardede yang asli dari Medan namun dibesarkan di Kota Depok itu ditangkap Polres Tangerang Kota.
Coki ditangkap di rumahnya, Pagedangan, Tangerang dan terbukti memiliki sabu seberat 0,5 gram.
Nama Coki pun langsung memuncangi trending topic.
Ditangkapnya Coki Pardede bersamaan dengan bebasnya penyanyi dangdut Saipul Jamil.
Sehingga ada netizen yang bercanda seolah polisi sengaja menangkapnya agar mereka gentian menghuni penjara.
“Mungkin ini Awal mula Polisi pantau pergerakan coki pardede. Pergantian pemain Coki masuk, Saipul Jamil keluar,” tulis @com_haezer
Sementara itu influencer Denny Siregar menyayangkan ditangkapnya Coki Pardede.
“Ah, Coki. Sayang banget sih lu. Gak kuat nerima popularitas..,” tulis @Dennysiregar7
Komika Coki Pardede tersandung kasus lagi, jika sebelumnya terkait penistaan agama, kali ini narkoba.
Berikut tanggapan netizen terkait trending Coki Pardede
@adjisdoaibu: Terkait ada komika tertangkap narkoba itu benar adanya. Semoga jadi pelajaran untuk semua orang
@ernestprakasa: Semoga jadi pelajaran bagi yang lain. Coki Pardede Ditangkap karena Narkoba
@ghastpiracy: gak kaget, gak akan pernah kaget. dari dulu emang nungguin momen ini. sobat humanity above religion ntar banyak yang mendadak jadi penyuluh anti narkoba sm pejuang rehab pasti, yakin gue.
@81ttersweet: Lagi nonton Videonya bang Pandji yang ini pas banget momennya sama Coki Pardede ketangkep karena Narkoba. Coki banyak sekali hatersnya, jadi pas dia melakukan blunder ya banyak sekali yang seneng dalam tanda kutip
@tanpaponi: langsung keinget video coki pardede yang sama polisi ini
@kafiradikalis: …Yang suka menghina Islam bin Islamphobia memang kalo bukan orang gila yah yg doyan pake narkoba, gak akan jauh dari 2 itu sih…
Tentang Coki Pardede
Coki Pardede bernama asli Reza Pardede. Lahir 21 Januari 1988.
Ia adalah pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia.
Ia merupakan salah seorang kontestan ajang pencarian bakat Stand Up Comedy Indonesia Season 4 yang diselenggarakan oleh Kompas TV dan Stand Up Comedy Academy 2 yang diselenggarakan Indosiar.
Sebelum mengikuti kompetisi SUCI 4, Coki pernah bermain di serial Malam Minggu Miko 2 bersama Raditya Dika, Andovi da Lopez, Hadian Saputra, dan Jovial da Lopez di dua episode yang berperan sebagai produser televisi lokal.
Coki merupakan seorang komika dari komunitas Stand Up Indo Depok dan juga komika di Universitas Gunadarma.
Di komunitas Depok sendiri, Coki termasuk komika senior bersama dengan Heri Horeh.
Selain sebagai komika, Coki bersama komika Depok lainnya yaitu Iyam Renzia dan dua orang lainnya, Randa dan Kaisan Putra membentuk sebuah band bernama NYIAH.
Coki sendiri bertindak sebagai vokalis dan hingga saat ini sudah meluncurkan 3 single bersama NYIAH.
Tahun 2014, Coki mengikuti kompetisi Stand Up Comedy Indonesia Season 4 yang diselenggarakan Kompas TV dan bertahan hingga babak 7 besar.
Coki close mic di show 10 Stand Up Comedy Indonesia Season 4, namun tergeser ke 8 besar setelah kembalinya Pras Teguh ke dalam kompetisi via Babak Callback.
Dua tahun kemudian, Coki kembali mengikuti kompetisi stand up comedy.
Coki tercatat sebagai finalis Stand Up Comedy Academy season 2 pada tahun 2016.
Coki sendiri berhasil bertahan hingga 9 besar di kompetisi ini.
Coki kemudian bersama Tretan Muslim serta beberapa komika membentuk sebuah kelompok bernama Majelis Lucu Indonesia atau MLI yang bergerak sebagai kelompok yang menyajikan acara stand up comedy dengan berbagai genre.
Muslim dan Coki juga mempopulerkan konten Pemuda Tersesat yang menghadirkan sosok Habib Husein Ja’far Al-Hadar.
Tersandung Kasus Penistaan Agama
Pada 20 Oktober 2018, Coki bersama Tretan Muslim yang merupakan duet andalan Majelis Lucu Indonesia dituding telah menistakan agama Islam.
Hal itu dikarenakan Muslim mengunggah video ke saluran Youtube pribadinya tentang cara memasak daging babi, di mana saat itu Coki datang sebagai bintang tamu dan selama proses memasak diselingi gurauan khas ala mereka berdua.
Beberapa gurauan mereka dinilai mengarah ke hukum dalam agama Islam, di mana akhirnya hal ini memancing beberapa tokoh Islam di Indonesia untuk berkomentar bahwa candaan mereka dinilai sudah menginjak-injak bahkan melecehkan agama Islam.
Pada 30 Oktober 2018, Coki bersama dengan Muslim sepakat untuk bertanggung jawab atas masalah mereka dan memutuskan untuk mundur dari Majelis Lucu Indonesia sekaligus vakum dari dunia hiburan Indonesia hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Pada awal 2019, Coki bersama Muslim kembali ke dunia hiburan secara bertahap.
Pada 1 September 2021 Coki Pardede ditangkap oleh polisi atas kepemilikan sabu seberat 0,5 gram
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan penangkapan Coki.
Yusri Yunus menyebut, Coki Pardede diamankan Polres Tangerang Kota.
Dari tangan Coki, polisi disebut menyita barang bukti narkoba jenis sabu.