SMAN 3 Bandung Bantah Gunakan Kereta Mewah Studi Tour ke Bali, Ini Potret Kereta Luar Biasa atau KLB
Admin sman3.bandung mengalirifikasi bahwa kereta yang mereka tumpang tidak mewah. Gak mewah koq, biasa-biasa saja, tapi terimakasih beritanya.
Saat ini sedang berlangsung Studi Tour SMP dan SMA hampir di sejumlah kota di Indonesia
Studi tur biasanya ke lokasi wisata atau lokasi tertentu yang bisa digali ilmunya seperti ke lokasi budaya hingga pabrik tertentu.
Umumnya studi tur memahan waktu beberapa hari tergantung jarak dan lokasi tujuan studi tur.
Tentu saja termasuk besar kecilnya biaya studi tur.
Untuk tingkat sekolah negeri SMAN dan SMPN umumnya kewajiban studi tur tak diwajibkan.
Siswa bisa tak ikut, namun selama waktu liburan siswa tersebut diberi tugas tertentu oleh gurunya.
Nah SMAN 3 Bandung trending karena mereka menggunakan kereta api dalam studi tournya.
Sebagian netizen langsung memasang narasi SMAN elit dan menganggap studi tur menggunakan kereta pasti mahal.
Namun netizen lain membantah bahwa SMAN 3 Bandung adalah sekolah elit apalagi sekolah orang kaya.
Bagaimana rasanya naik KLB SMAN 3 Bandung Friends?
Ini adalah suasana di dalam kereta restorasi/kereta makan kelas eksekutif yang disewa oleh sekolah ini untuk acara study tour. Teman-teman dari SMAN 3 Bandung menggelar perjalanan study tour ke Bali, dengan memakai KLB Bandung… pic.twitter.com/qi8K8GkDlM
— Jalur5 Community (@jalur5_) May 13, 2023
Instagram sman3.bandung sendiri tak menonjolkan perjalanan studi tour mereka.
SMAN tersebut membagikan Studi Tour di instagram storinya.
Mereka membagikan berita berjudul, “beda dari yang lain, SMAN 3 Bandung sewa kereta api mewah untuk study tour ke Bali.”
Lalu ditanggapi admin sman3.bandung bahwa kereta yang mereka tumpang tidak mewah. Gak mewah koq, biasa-biasa saja, tapi terimakasih beritanya.
Tak banyak yang tahu, kereta luar biasa tak hanya menggunakan kereta eksekutif namun juga ada kelas ekonomi.
Dan semua gerbong kereta api sekarang ini menggunakan AC, hampir tak bisa dibedakan secara ekstrem.
Tentang Kereta Api Luar Biasa(KLB)
Seperti diketahui PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengoperasikan perjalanan Kereta Api Luar Biasa (KLB) untuk berbagai rute mulai tanggal 12 sampai 31 Mei 2020.
Pengoperasian Kereta Api Luar Biasa (KLB) dikhususkan bagi masyarakat yang dikecualikan bukan sebagai angkutan mudik lebaran.
Kala itu untuk dapat membeli tiket, calon penumpang harus melengkapi persyaratan sesuai Surat Edaran Gugus Tugas Covid-19.
Persyaratan itu di antaranya menunjukkan surat hasil tes negatif Covid-19, surat tugas dari perusahaan, KTP atau tanda pengenal lain yang sah, serta dokumen pendukung lain sesuai peraturan.
Bila sudah lengkap, calon penumpang melapor ke Posko Gugus Tugas Covid-19 di stasiun penjualan tiket untuk menyerahkan berkas.
Bila sudah diverifikasi, calon penumpang akan mendapat Surat Izin dari Satgas Covid-19 dua rangkap.
Surat izin tersebut berlaku hanya untuk satu kali perjalanan.
Setiap penumpang yang akan menggunakan KLB pun wajib mengenakan masker, bersuhu tubuh di bawah 38° C, membawa tiket, identitas asli, serta Surat Izin dari Satgas Covid-19.
Penumpang yang akan berangkat, tapi tak memenuhi persyaratan, dilarang naik kereta api. Tiket akan dikembalikan 100 persen.
Apakah tahun 2023 ini persyaratan masih sama, tampaknya tidak lagi seketat dulu.
Penumpang masih diwajibkan memakai masker, namun tak lagi menggunakan surat bebas covid-19.
Adapun 3 rute yang dilayani adalah:
Gambir – Surabaya Pasarturi pp (Lintas Utara)
Rangkaian: 4 Kereta Eksekutif dan 4 Kereta Ekonomi
Kapasitas yang dijual: 264 Tempat Duduk (50% dari total tempat duduk tersedia)
Stasiun Naik/Turun Penumpang: Gambir, Cirebon, Semarang Tawang, Surabaya Pasarturi
Tarif jarak terjauh: Eksekutif Rp750.000 dan Ekonomi Rp 400.000
Gambir – Surabaya Pasarturi pp (Lintas Selatan)
Rangkaian: 4 Kereta Eksekutif dan 4 Kereta Ekonomi
Kapasitas yang dijual: 264 Tempat Duduk (50% dari total tempat duduk tersedia)
Stasiun Naik/Turun Penumpang: Gambir, Yogyakarta, Solo Balapan, Surabaya Pasarturi
Tarif jarak terjauh: Eksekutif Rp 750.000 dan Ekonomi Rp 450.000
Bandung – Surabaya Pasarturi pp
Rangkaian: 3 Kereta Eksekutif dan 3 Kereta Ekonomi
Kapasitas yang dijual: 198 Tempat Duduk (50% dari total tempat duduk tersedia)
Stasiun Naik/Turun Penumpang: Bandung, Yogyakarta, Madiun, Surabaya Pasarturi
Tarif jarak terjauh: Eksekutif Rp 630.000 dan Ekonomi Rp 440.000
Dari gambar-gambar di media sosial, SMAN 3 Bandung menggunakan kereta KLB Bandung – Surabaya Pasarturi.
Mereka kemudian turun di Stasiun Gubeng Surabaya, sebelum Pasar Turi.
Tentang SMAN 3 Bandung
SMAN 3 Bandung merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di Provinsi Jawa Barat, Indonesia.
Sama dengan SMA pada umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SMAN 3 Bandung ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran.
Didirikan pada tahun 1953, di mana sebelumnya bernama SMA B (1952), dan sebelumnya lagi bernama SMA 1 B/C (1950).
Pada tahun 2007, sekolah ini menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan sebelumnya dengan KBK.
Mulai tahun 2013, sekolah ini menggunakan Kurikulum 2013. B
eberapa tahun belakangan, sekolah ini mencoba untuk menggunakan sistem kredit semester (SKS) yang telah disempurnakan untuk memenuhi kebutuhan yang diperlukan.
Berdiri sejak tahun 1953, SMA Negeri 3 Bandung dikenal dengan sebutan SMA Belitung Barat karena berlokasi di Jalan Belitung No. 8 Bandung dan menempati sebelah barat gedung tersebut.
Sekolah ini merupakan SMA Negeri unggulan pertama di Bandung, kemudian SMA Negeri 8 Bandung dan SMA Negeri 5 Bandung menempati urutan 2 dan 3. Lulusan dari sekolah ini banyak yang berhasil melanjutkan ke perguruan tinggi terkemuka di Indonesia.