Business is booming.

Profil Kolonel Ckm Gunawan Rusuldi, Akhirnya Pecah Bintang

Kolonel Ckm Gunawan Rusuldi promisi dari karumkit dr Suyoto Pusrehab Kemhan menjadi ir Puskesad.

Kolonel Ckm Gunawan Rusuldi akhirnya pecah Bintang. Ia termasuk 12 kolonel promosi perwira tinggi atau pati.

Kolonel Ckm Gunawan Rusuldi promisi dari karumkit dr Suyoto Pusrehab Kemhan menjadi ir Puskesad.

Ia menggantikan Brigjen TNI Kartika Agung K dari ir Puskesad menjadi staf khusus Kasad.

Pusat Kesehatan Angkatan Darat (atau Puskesad) sebelumnya bernama Direktorat Kesehatan Angkatan Darat atau (Ditkesad).

Puskesad merupakan salah satu cabang teknis TNI AD yang bertugas membina kesehatan prajurit, PNS TNI AD, beserta keluarganya secara terus-menerus dan berkesinambungan agar dapat dicapai kondisi sehat fisik, jiwa, dan sosial yang berpengaruh terhadap kesiapan prajurit.

Di tingkat Pusat dan Daerah terdapat Satuan Kesehatan yang operasionalnya dikendalikan oleh masing-masing pimpinannya seperti Kesehatan Kostrad, Kesehatan Kopassus, Kesehatan Akmil, Kesehatan Kodam, di masing-masing Kesdam dan Denkesyah terdapat rumkit sesuai tingkatan mulai dari rumah sakit Tingkat II, III, dan IV serta berbagai rumah sakit bantuan, poliklinik induk, poliklinik pembantu, dan pelayanan kesehatan.

Untuk satuan kesehatan lapangan di tiap Batalyon terdapat satu Peleton Kesehatan dilengkapi seorang dokter batalyon sebagai Perwira Staf Dan Komandan Peleton Kesehatan sebagai Perwira pelaksana kesehatan harian batalyon.

Khusus untuk Kostrad telah dilengkapi tiga Batalyon Kesehatan untuk Divisi 1 yaitu Yon Kes 1/Yudha Krida Husada (Yonkes) Divisi Infanteri 1/Kostrad di Ciluar, Kec. Bogor Utara, Kota Bogor, Divisi 2 yaitu Yon Kes 2/Yudha Bhakti Husada (Yonkes) Divisi Infanteri 2/Kostrad di Karangploso, Malang, sedangkan pada Divisi 3 yaitu Yon Kes 3 Divisi Infanteri 3/Kostrad masih di proses terbentuk.

Batalyon Kesehatan (Yonkes) mempunyai kemampuan untuk menggelar Rumah Sakit Lapangan yang mampu memberikan pelayanan medis Spesialistik dengan kamar operasi dan fasilitas perawatan untuk 50 tempat tidur.

Baca Juga:  Profil Pandji Pragiwkasono Wongsoyudo, Trending Terkait Meme Dirinya

Lembaga Pendidikan untuk membentuk personel Kesad adalah Pusat Pendidikan Kesehatan yang berada di bawah kendali Kodiklatad, sebagai tempat untuk menghasilkan personalia pangan dengan berbagai kemampuan khususnya di bidang kesehatan lapangan, sedangkan di beberapa lemdik, sudah dilengkapi dengan fasilitas kesehatan/poliklinik.

Kolonel Ckm Gunawan Rusuldi sempat viral Namanya Ketika ditegur Mayor Teddy, ajudan Presiden Prabowo.

Sang dokter sampai bersandar di tembok saat Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto datang ke tempatnya.

Dokter bukanlah orang sembarangan. Dia adalah dokter militer dengan pangkat Kolonel. Itu artinya, dr.Gunawan Rusuldi yang ditegur Mayor Teddy tersebut memiliki pangkat yang lebih tinggi dari ajudan Prabowo Subianto itu.

Usut punya usut, video tersebut diambil saat Mayor Teddy menemani Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo melakukan kunjungan meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman dan 25 RS milik TNI di RSPPN, Bintaro, Kec. Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan, Senin (19/2).

Dalam video yang viral, tampak seorang dokter dengan jasnya berjalan berdampingan dengan Jokowi.

Ia mencoba memberikan penjelasan tentang beberapa hal yang ada di rumah sakit tersebut.

Akan tetapi tak lama kemudian, dokter tersebut ditegur oleh Mayor Teddy. Entah apa yang disampaikan, sang dokter sampai bersandar ke tembok dan menegadahkan kepalanya.

Video ini viral dan beberapa netizen menganggap apa yang dilakukan ajudan pribadi Prabowo tersebut berlebihan.

Kolonel (CKM) dr. Gunawan Rusuldi juga pernah berdinas di Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Kepala RS Pusrehab Kemhan sejak Mei 2023. Lulusan Spesialis Obstetri dan Ginekologi di Universitas Airlangga.

Kolonel (CKM) dr. Gunawan Rusuldi juga anggota Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) dan Dokter Kandungan Konsultan Onkologi Ginekologi yang berpraktik di RS YPK Mandiri.

Baca Juga:  Profil AKBP Agus Bahari Parama, Akpol 2004, Kapolsek Gubeng, Kapolsek Wonokromo, Kini Kapolres Dairi

Daftar 12 Kolonel Pecah Bintang

1 Kolonel Inf Ade Rony Wijaya dari paban V/binkar spersad menjadi waaspers kasad bid renpers.

2 Kolonel Inf Mochamad Takujasa Wiriawan dari paban V/pam sintel TNI menjadi direktur non aparatur negara pada deputi bid pengamanan aparatur BIN.

3 Kolonel Kav Bambang Sulistyo Hery T dari kapuslit teknologi dan industri pertahanan lembaga lit dan pengabdian masyarakat Unhan menjadi kapoksahli pangdam IM.

4 Kolonel Inf Jayusman dari paban utama ekku sahli bid ekkudag panglima TNI menjadi widyaiswara bid jemen Akmil.

5 Kolonel Czi Sujadi dari paban utama kamkonf komunal sahli bid polkamnas panglima TNI menjadi dircab Pusziad.

6 Kolonel Inf Tagor Rio Pasaribu dari danrem 022/Pantai Timur Kodam I/BB menjadi danrem 172/PWY Kodam XVII/Cen.

7 Kolonel Ckm Gunawan Rusuldi dari karumkit dr Suyoto Pusrehab Kemhan menjadi ir Puskesad.

8 Kolonel Laut (P) Iwan Kuswanto dari sekdispotmaral menjadi ir Kogabwilhan I.

9 Kolonel Laut (K) Agung Mai Setiana dari kapokli rumkital dr Mth Diskesal dimutasi menjadi kalaokgi REM Diskesal.

10 Kolonel Laut (K/W) Jati Berandini Prastiwi dari sekdiskesal menjadi pati sahli kasal bid ekojemen.

11 Kolonel Laut (E) Danny Hotler Bachtera dari ka Arsenal Dissenlekal menjadi pati sahli kasal bid wilnas.

12 Kolonel Laut (P) Horas Wijaya Sinaga dari sahli c straops pok sahli Koarmada menjadi ir Kogabwilhan III.

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...