Business is booming.

PSSI Trending Terkait Putusan Kongres Luar Biasa, Netizen Minta Mundur

“Apapun proses yang kalian buat, selama kalian belum mundur rame-rame akan jadi percuma.

PSSI trending menyusul keputusan untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).

Keputusan itu muncul setelah digelar rapat Executive Committe (Exco) PSSI.

Dalam siaran yang dilansir PSSI TV, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan tampak duduk didampingi 12 anggota Exco.

PSSI menggelar rapat Exco, Jumat (28/10/2022) malam WIB di kantornya yang berada di GBK Arena, Jakarta Pusat.

Kata Iwan Bule, panggilan akrab Mochamad Iriawan, PSSI memutuskan untuk mempercepat kongres PSSI melalui aturan KLB.

Namun kepuusan PSSI itu ditanggapi netizen dengan negatif.

Mereka menginginkan Iwan Bule dan 12 anggota Exco mundur dulu baru menggelar Kongres Luar Biasa.

“Apapun proses yang kalian buat, selama kalian belum mundur rame-rame akan jadi percuma. MUNDUR RAME-RAME DULU!  #UsutTuntasTragediKanjuruhan,” tulis akun @andreasmarbun yang memperoleh banyak respon dari netizen lain.

“Kawal KLB PSSI! Reformasi struktur dan kepengurusan PSSI!,” tulis @pangeransiahaan.

Berikut Cuitan Netizen Terkait Keputusan PSSI Soat KLB

@nyak_ih_meutuah: Jk ketum  @PSSI @iriawan84 , dkk tdk mau mundur, Pak  @mohmahfudmd  selaku mentri @PolhukamRI  & sekaligus Ketua TGIPF tragedi #kanjuruhan utk menggunakan kekuasaan yg diberikan olh negara, mis. jgn pernah beri izin utk kompetisi di bawah PSSI utk semua level!

@arka_united: Tim independen bentukan Presiden Jokowi telah merekomendasikan untuk ketua PSSI untuk mundur, clear dan jelas….

Baca Juga:  PSHT Atau Persaudaraan Setia Hati Terate Trending karena Keroyok Polisi?

@okikasepp: PSSI itu hanya bagian kecil dari sepakbola Indonesia, biang keladi itu EXCO. Harus di bubarin juga

@idmilanplus: Lari dari tanggung jawab juga pengecut. KLB  @PSSI

@RizkiPrtmP: ini habis KLB kalau nanti PSSI nya tambah bobrok, pasti pada nyalahin Persis Solo & Persebaya. fakkk lah

Tak Mau Mundur

Iwan Bule akhirnya angkat bicara soal desakan publik yang menginginkannya mundur sebagai Ketua PSSI usai Tragedi Kanjuruhan yang merenggut 135 korban jiwa.

Seperti yang diketahui, publik sepak bola Indonesia mendesak Ketua PSSI beserta jajarannya untuk mundur sebagai bentuk pertanggungjawaban atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober lalu itu.

Tak hanya publik, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang dibentuk pemerintah juga memberikan rekomendasi yang salah satunya menyebut agar kepengurusan PSSI saat ini dengan legowo mundur dari jabatannya.

Akan tetapi, hingga saat ini, tak ada tanda-tanda dari Ketua PSSI dan jajaran anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI untuk mengundurkan diri.

Dalam kunjungannya ke Menara Kompas pada Jumat (28/10/2022), Iwan Bule akhirnya angkat bicara mengenai desakan untuk mundur sebagai Ketua PSSI.

Pria 60 tahun itu mengatakan dirinya tidak akan mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI karena tidak ingin dicap sebagai ketua umum pengecut yang meninggalkan jabatannya.

Menurutnya, jika dia mundur dari kursi Ketua PSSI, juga tidak akan menyelesaikan masalah.

“Kita tunggu nanti malam rapat Exco kan. Kalau mundur, kami tidak menyelesaikan masalah. Kalau KLB (Kogres Luar Biasa, red) jadi nanti ada pencalonan,” kata Iwan Bule seperti dilansir Kompas TV.

“Kalau saya mundur, ya saya pengecut, saya pecundang. Kalau mundur ya saya tidur saja di rumah, masa saya meninggalkan yang sekarang,” imbuhnya.

“Jadi ya saya harus menyikapi ini. Dengan task force saya lakukan, kunjungan ke mereka, untuk menambah moril mereka. Oh, ada ketua umumnya dengan saya, begitu,” tutur Iwan Bule.

Baca Juga:  Ginting Akhirnya Merasakan Kemenangan, Kalahkan Zhao Jun 3 Game, Indonesia vs China 1-0

Dalam kesempatan tersebut, pensiunan Polri itu juga membantah kabar yang menyebutkan adanya dukungan dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno agar dirinya tetap menjadi Ketua PSSI.

Dia mengakui, memang dirinya melakukan pertemuan dengan Mensesneg Pratikno. Namun, dalam pertemuan tersebut, mereka hanya membahas perkembangan liga dan Tim Nasional Indonesia.

Usai Tragedi Kanjuruhan, PSSI bersama FIFA dan AFC serta pemerintah membentuk tim Task Force untuk melakukan pembenahan total di sepak bola Indonesia.

Hal itulah yang saat ini menjadi fokus Mochamad Iriawan sebagai Ketua PSSI, hingga jabatannya berakhir pada Desember 2023 tahun depan.

Orang Lain Juga Baca
Komentar
Loading...