Jakpro Trending, Netizen: FIFA Anti Politik, Pasti Akan Ada Sanksi
JIS stadion modern yang mengusung konsep berkelanjutan dengan standar FIFA.
Tagar Jakpro trending di media sosial Twitter pada Minggu (11/9/2022), menyusul pihak konstruktor Stadion Jakarta International Stadium ini menyebut, JIS stadion modern yang mengusung konsep berkelanjutan dengan standar FIFA.
Penegasan tersebut menanggapi PSSI yang batal gunakan Stadion JIS untuk ajang laga FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Curacao pada 27 September 2022 mendatang, karena dinilai PSSI infrastrukturnya belum memenuhi standar FIFA.
Sontak netizen bereaksi, menanggapi tagar Jakpro hingga tercatat 6.184 ciutan (Tweets) mereka sampaikan. Berikut beragam ciutan mereka.
Seperti pemilik akun Twitter @ekowboy2 menulis, “Sudah dibantah JakPro.. JIS stadion kelas dunia berstandar FIFA desain & perencanaan didampingi Assessor FIFA. BUMN tolak sponsori FE hingga PSSI batalkan Timnas berlaga di JIS, upaya kotor jegal Anies.. silahkan rakyat menilai!!”
Lalu akun Twitter @Mdy_Asmara1701 menulis, “Jakpro Tegaskan JIS Sudah Penuhi Standar FIFA dan Sindir PSSI. Ada-ada aja ya?”
@hanifyahyaasya1 menulis, “Sulit untuk tidak curiga, @PSSI sudah memerankan satu bagian dari politik yg terus menghangat hingga 2024!!! Jika dg alasan tak sesuai standar FIFA, sementara hampir mayoritas pakar bantah itu, bhkn dr JAKPRO, artinya PSSI sdh permalukan diri sendiri!”
@MauUlun menulis, “FIFA sangat anti kalau anggotanya (termasuk PSSI) main politik. Pasti akan ada sanksi.
Tapi kalau Anda percaya pernyataan Jakpro, tanpa dikritisi, Anda naif. Kalau benar klaim bahwa JIS sesuai standar FIFA harusnya yg terkait tinggal menunjukkan sertifikat FIFA!”
@YokoSetyoso menulis, “Pak Ketum PSSI tolong jangan politisasi olah raga sepak bola.”
@AHayH_yatt menulis, “Polemik JIS, apakah PSSI atau Jakpro yang benar? Persyaratan FIFA: Waktu bagi penonton untuk keluar dari stadion adalah 10 menit, dan parkir VIP/VVIP harus dipisah dari penonton umum”
@bangtoyib1976 menulis, “pssi kebagian dikit kali dari duit tiket. Mungkin minta 80% trus jakpro 20% aja”
@nugrohomadan menulis, “Iya bener juga ni, Jakpro memang harus segera kasih penjelasan supaya PSSI gak semudah itu ngeluarin statement kalau JIS masih belum layak dan belum berstandar FIFA..”
@intelcore1608 menulis, “PSSI tak layak masuk ke JIS, tegaskan yang boleh masuk yang profesional. Jakpro Tegaskan JIS Sudah Penuhi Standar FIFA dan Sindir PSSI”
@PresidenKopi menulis, “Karena PSSI lebih tinggi tingkatanya dari pada FIFA. ya wajar aja.”
@aliefsyachviar menulis, “Sejak awal dibangun sampai jadi sy sdh 3 kali ke JIS, atas undamgan Jakpro. Kalau harus dikatakan tdk standar FIFA mungkin yg bicara perlu jalan2 lebih sering ke stadion di Eropa.”
@dbluestarqueen menulis, “Sudah saatnya Jakpro.. komersialkan itu JIS… laga..asing aja..dulu. tapi jangan yg asing di denger alias kagak kenal. Ntar bilangnya nggak sesuai FIFA lah..gotnya mampetlah, kan habis waktu ngelayanin nanya ndeso tok. Let’sgo…jangan lupa sponsornya luar aja..yee.”
@marbun_pm menulis, “Yg menentukan sdh memenuhi standard FIFA itu bukan Jakpro… Yg menentukan itu FIFA.. jgn asal..”
@UpdateBolabola menulis, “Kesimpulan dari perdebatan laga Timnas yg batal di JIS adalah JakPro selaku pengelola sebaiknya setelah perbaikan JIS Selesai, mereka mengundang FIFA untuk diverifikasi kelayakannya, kalau yang verifikasi LIB atau PSSI kan suka pada raguu tuh yak.”
@abu_waras menulis, “Sebaiknya Jakpro Mengeluarkan Sertifikat dari FIFA nya, Biar Tahu Orang PSSI itu.”
Laga Timnas Indonesia Vs Curacao Batal Digelar di JIS
Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memastikan laga uji coba FIFA Matchday antara timnas Indonesia vs Curacao batal digelar di Jakarta International Stadium (JIS).
Kepastian itu tidak lepas dari infrastruktur JIS yang masih belum memenuhi standar FIFA.
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Curacao dua kali pada ketika jeda internasional atau FIFA Matchday pada akhir September 2022.
Laga uji coba pertama timnas Indonesia vs Curacao sudah dipastikan akan dihelat di Stadin Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 24 September 2022.
Adapun laga kedua timnas Indonesia vs Curacao sejatinya akan dihelat di JIS pada 27 September 2022.
Namun, laga kedua timnas Indonesia vs Curacao sudah dipastikan akan dipindah setelah PSSI melakukan inspeksi ke JIS.
Dikutip dari situs resmi PSSI, infrastruktur JIS mulai dari area parkir, akses jalan menuju stadion, area drop off tim, hingga perimeter tribune masih belum sesuai standar.
Sebagai contoh, area parkir JIS hanya mampu menampung sekitar 800 unit kedaraan roda empat.
PSSI menilai hal itu sangat riskan mengingat kapasitas JIS mencapai 80 ribu penonton.
Berdasarkan hasil inspeksi itulah PSSI enggan memaksakan menggelar pertandingan timnas Indonesia vs Curacao di JIS untuk menghindari catatan FIFA.
Faktor lain yang membuat laga timnas Indonesia vs Curacao “terpaksa” dipindah adalah biaya sewa JIS terlampau mahal.
“Untuk menggelar sebuah pertandingan FIFA Match Day yang mengundang animo penonton sangat banyak, perlu dilakukan simulasi terkait jumlah penonton mulai dari 25% – 50% – 75% – 100% dari perhitungan maximum safety capacity,’’ kata Sekjen PSSI Yunus Nusi dikutip Kompas.com.
“Di samping itu terkait dengan plafon yang rendah, bis tim tidak bisa masuk. Bisa jadi bis tim tamu dan tim tuan rumah berhentinya di area umum, tidak di area sebagaimana mestinya yang sudah diatur,” ucap Yunus Nusi.
“Kalau kita paksakan pasti akan menjadi catalan FIFA,” ujar Yunus Nusi menambahkan.
PSSI kini sedang mempersiapkan Stadion Pakansari (Bogor) dan Stadion Patriot (Bekas) untuk menggantikan JIS menggelar laga timnas Indonesia vs Curacao.
Terkait laga uji coba tersebut, Shin Tae-yong selaku pelatih timnas Indonesia masih belum merilis daftar pemain yang akan dipanggil.
Meski demikian, Egy Maulana Vikri (Zlate Moravce, Slovakia) dan Witan Sulaeman (AS Trencin, Slovakia) hampir dipastikan akan dipanggil Shin Tae-yong.
Hal itu tidak lepas dari konfirmasi dari klub Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.
Di lain sisi, timnas Curacao sudah dipastikan akan memboyong total 40 pemain ke Indonesia.
Salah satu pemain timnas Curacao yang akan terbang ke Indonesia adalah mantan penggawa Newcastle United, Vurnon Anita.
Shin Tae-yong sendiri saat ini masih bertugas di Surabaya mendampingi timnas U19 Indonesia.
Agenda timnas U19 Indonesia terdekat adalah mengikuti Kualifikasi Piala Asia U20 2023 yang akan berlangsung pekan depan pada 14-18 September.
Timnas U19 Indonesia nantinya akan bersaing dengan Timor Leste, Hong Kong, dan Vietnam, di Grup F Kualifikasi Piala Asia U20 2023.
Jakpro (JIS) officially stated that the Jakarta International Stadium (JIS) has met FIFA's standard.
Let's see what will the federation do about this. https://t.co/6pbQjZG74R
— footballIndonesia (@footballinanews) September 9, 2022